nasional

Menkes Budi Sempat Temui Ayah dari Dokter Aulia yang Diduga Kena Perundungan di PPDS Undip, Ungkap Ada Perasaan Bersalah

Minggu, 22 September 2024 | 20:56 WIB
Potret Menkes Budi Gunadi Sadikin (Foto: GENMUSLIM.id/dok: YouTube.com/Sekretariat Presiden)

Wakil Rektor IV UNDIP Wijayanto menuturkan terkait perlakuan tegas dari pihak kampus terhadap pelaku perundungan.

"Jika memang terbukti ada perundungan, hukuman untuk pelakunya jelas dan tegas, drop out," ujarnya pada keterangan tertulis dalam resmi UNDIP, pada 31 Agustus 2024.

Selain itu, UNDIP berpegang pada hasil investigasi Ikatan Dokter Indonesia (IDI) terkait faktor beban kerja yang panjang.

Hal itu disebut sebagai pemicu stress utama bagi para dokter yang sedang melaksanakan pendidikan dokter spesialis.

Baca Juga: Terjadi Lagi, Bullying Terhadap Siswa di SMK Gorontalo, Intip Sejumlah Kasus Serupa yang Dapat Dijadikan Pelajaran

Menkes Budi Ungkap Perasaan Bersalah Ayah Dokter Aulia

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengaku sempat mengantarkan ayah dari Dokter Aulia ke RS Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.

Sang ayah bernama Mohammad Fakhruri menyusul anaknya yang meninggal dunia pada Selasa, 27 Agustus 2024 lalu.

"Aku datang ke keluarganya, saya temukan ibunya ayahnya di sana, aku melihat semua WA-nya, voice notenya," ungkap Budi dalam podcast Deddy Corbuzier, yang tayang pada Selasa, 17 September 2024.

Budi menuturkan alasan sang ayah dari Dokter Aulia sakit adalah perasaan bersalah atas kematian anaknya yang diduga melakukan aksi bunuh diri usai dirundung seniornya.

"Ya, karena yang bersangkutan itu mengeluh lewat voice note, WA, ke ayahnya bilang 'Yah, aku sudah nggak tahan. Ini bukan manusia lagi," bebernya.

Sebagai ayah yang bangga mempunyai anak yang akan menjadi dokter sub spesialis, niatnya baik agar anaknya bertahan.

"Nah, bapaknya merasa bersalah, jadi keluarga ini tuh keluarga yang sangat luar biasa. Sebab dua kali kena, anaknya kena, ayahnya juga kena hingga meninggal," tandasnya.***

Halaman:

Tags

Terkini