nasional

Sejarah Terulang Kembali? Gaji PNS Muslim Pernah Dipotong Pada Masa Pemerintahan Presiden Soeharto

Sabtu, 1 Juni 2024 | 14:14 WIB
PNS Muslim Gajinya Pernah Dipotong Pada Zaman Presiden Soeharto (Foto: GENMUSLIM.id/dok: @merindink/Instagram)

GENMUSLIM.id – Indonesia kembali diramaikan masalah program pemerintah yang dinilai meresahkan rakyat. Baru-baru ini Presiden Jokowi mengumumkan program Tapera.

Gaji rakyatnya akan dipotong untuk program Tapera. Ternyata hal seperti ini sudah pernah terjadi di zaman Presiden Soeharto.

Pada zaman Presiden Soeharto, PNS Muslim dipaksa bersedekah setiap bulan untuk membangun masjid. Akankah sejarah terulang kembali?

Dikutip dari akun Instagram @merindink oleh GENMUSLIM pada Jumat, 31 Mei 2024, di tahun 1982, gaji PNS Muslim mulai dipotong untuk program membangun masjid di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Gaji Dipotong Untuk Tapera, Uangnya Akan Dibuat Apa Saja Sih? Simak Yuk Penjelasannya Disini!

Bermula dari kegelisahan Presiden Soeharto ketika berkunjung ke daerah, beliau sering menjumpai warganya meminta sumbangan di pinggir jalan untuk pembangunan masjid.

Dikarenakan perekonomian RI saat itu tidak bisa banyak membantu, akhirnya muncullah ide cemerlang.

Ide itu berupa pemotongan gaji PNS dan aparat militer yang beragama Islam untuk program membangun masjid.

Pemotongan gaji sangat beragam. Ada yang di potong Rp 50, Rp 100, sampai Rp 500 dari besaran gaji.

Selama 27 tahun masjid-masjid ini dibangun secara berkala hingga berdirilah 999 masjid.

Pada 9 September 2009, masjid terakhir dari program pemotongan gaji PNS muslim ini selesai di bangun.

Baca Juga: Viral Video Indro Warkop Kembali Beredar: Jika Rocky Gerung Bicara di Era Soeharto Dua Hari Dia Hilang

Masjid terakhir ini terletak di Bekasi. Masjid ini menjadi masjid ke-999 yang di bangun dari hasil pemotongan gaji PNS Muslim.

Masjid yang dibangun dari program pemotongan gaji PNS Muslim ini diberi nama “Masjid Pancasila”.

Halaman:

Tags

Terkini