GENMUSLIM.id – Usai diumumkan bahwa seluruh pegawai wajib membayar simpanan Tapera, publik mulai ramai memadati kolom komentar sosial media.
Seperti yang diucapkan oleh Presiden Jokowi, bahwa di awal kebijakan ini pasti akan menuai pro dan kontra.
Jokowi juga sempat menyinggung soal BPJS Kesehatan, namun sebagian besar yang belum banyak terpapar mengenai program ini merasa bingung.
Baca Juga: Naskah Khutbah Jumat Singkat 7 Menit: Etos Kerja Dalam Islam Untuk Meraih Kesuksesan Dunia Akhirat
Publik mengaku kecewa karena lagi-lagi gaji dipotong akibat berlakukan kebijakan tersebut.
Publik juga mulai bertanya-tanya uang tersebut akan kemana? Apalagi bagi mereka yang saat ini sudah memiliki tempat tinggal.
Mari coba simak untuk memberi gambaran bagaimana uang yang berasal dari gaji para pegawai ini dikelola.
Dilansir Gen Muslim pasa Rabu, 29 Mei 2024 di instagram @bigalphaid mengulas tentang pengelolaan uang tapera tersebut.
Uang yang dikumpulkan dari potongan gaji para pegawai tersebut akan dikelola oleh badan independen yang bernama BP Tapera.
Baca Juga: Film Ipar Adalah Maut Siap Tayang 13 Juni 2024, Ada Deva Mahenra, Bagaimana Lika Liku Karirnya?
Badan ini serupa dengan badan independen yang sudah ada seperti BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan atau BPKH.
Dana Tapera tersebut akan dikelola dan diinvestasikan oleh Bank Kustodian dan manager investasi.
Dalam pengelolaannya tentu akan diawasi OJK dan BP Tapera.
Kemudian dana Tapera akan diinvestasikan pada deposito perbankan, surat utang/sukuk negara, surat utang/sukuk daerah, surat berharga di bidang perumahan dan permukiman dan investasi lain yang aman dan menguntungkan sesuai U Tapera.
Kinerja BP Tapera dapat dilihat melalui penyaluran rumah bagi masyarakat dan kinerja investasi dana yang dikumpulkan BP Tapera.
