GENMUSLIM.id – Baru-baru ini warganet dihebohkan oleh sekelompok aliran baru di Gunung Kidul Yogyakarta, yaitu aliran Aolia.
Aliran Aolia ini menggegerkan warganet pasalnya menggelar sholat Idul Fitri 2024 H pada tanggal 5 April 2024, kemarin.
Padahal, BRIN, Muhammadiyah serta kalender masehi memprediksi bahwa Idul Fitri 2024 H jatuh pada tanggal 10 April 2024.
Sedangkan pemerintah dan Kementerian Agama Republik Indonesia saja, masih belum menentukan kapan 1 Syawal 1445 H akan tiba.
Ini dikarenakan, Kemenag membutuhkan waktu serta metode rukyat hilal yang terkenal dengan metode yang penuh dengan kehati-hatian untuk menetapkan kapan jatuhnya 1 syawal ini.
Kemudian, BRIN membutuhkan pengamatan dari para ahli astronomi untuk memberikan prediksinya terkait 1 Syawal 1445 H, atau Idul Fitri 2024 H, tahun ini.
Tidak kalah dengan yang lainnya, Muhammadiyah memakai metode perhitungan hisab dengan segala kehati-hatiannya untuk menetapkan kapan idul fitri 1445 H akan digelar.
Sedangkan, aliran Aolia telah menggelar sholat idul fitri 5 hari lebih awal dari prediksi BRIN serta Muhammadiyah, dan mendahului pemerintah dan Nahdlatul Ulama.
Uniknya, saat wawancara dilakukan oleh kepala aliran tersebut, beliau mengaku bahwa telah terkoneksi langsung oleh Allah SWT melalui telepon.
“Saya ndak pakai metode hitung-hitung segala macam, saya langsung telpon sama allah kemarin katanya sudah puasa 29 hari.” Tutur Raden Ibnu Hajar Soleh Pranolo saat diwawancarai.
Tanggapan ketua aliran Aolia ini menuai banyak komentar dari netizen bangkan sampai pada pengajian tanya jawab oleh Habib Hasan Al Muhdor.
Habib Hasan Al Muhdor mendapat pernyataan tersebut dan menanggapinya sambil tertawa.
“ndak perlu diperdebatkan itu. Anggap saja sebagai hiburan dan lelucon. Lagi pula, pertanyaan saya adalah merek hp nya apa?” Tutur beliau sambil tertawa menanggapi fenomena unik ini di kalangan masyarakat.