Baca Juga: Khazanah Falsafah Islam Klasik, Mengenal Biografi Filsuf Muslim Ibnu Arabi, Sebuah Pengantar
Pada Awalnya Ganjar Pranowo mengatakan bahwa 10 lulusan terbaik dari suatu Universitas Tinggi akan menjadi dosen bukan master of ceremony ( MC)."Mbak, Sepuluh besar lulusan terbaik itu jadi dosen, iya dong masak jadi MC?" Ungkap Ganjar Pranowo Kepada Najwa Shihab.
"Siapa Mas MC? Saya jurnalis bukan MC," jawab Najwa Shihab. Ganjar Pranowo menanggapi dengan mengatakan "Bukan ya? Jurnalistik lah kalau begitu."
Najwa Shihab yang nampak protes mengatakan "Dan jurnalis adalah profesi yang membanggakan loh Mas," ungkap Najwa Shihab saat memandu acara tersebut di Graha Sabha UGM.kemudian disusul dengan sorak audien yang hadir.
"Oh iya, maksud saya kalau Mbak, lulusan 10 terbaik. Kalau kemudian lulusan terbaik, kan sebuah harapan bahwa dia kembali ke kampus kemudian mengajarkan ilmunya.Itu aja sebenarnya." ucapan Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Pendidikan dalam Islam: Mengapa Menuntut Ilmu adalah Kewajiban dan Keberkahan
Jurnalis sendiri adalah seseorang yang bertanggung jawab dalam mengumpulkan menyelidiki serta menyampaikan informasi kepada masyarakat luas di berbagai platform media.
Beberapa keuntungan menjadi jurnalis antara lain bertemu dengan orang - orang penting. Orang orang penting tersebut bisa merupakan tokoh, musisi hingga artis.
Jurnalis bisa melakukan wawancara dengan mereka dan memiliki akses karena meliput serta menulis berita.
Jurnalis juga memberikan wawasan terhadap masyarakat umum dengan caranya yang belum tentu ditemukan di profesi lain. Jurnalis juga melalukan penelitian yang membawa fakta baru.
Menjadi jurnalis juga harus memiliki karakter yang tangguh, jurnalis dituntut untuk mengungkap fakta serta mencari kebenaran akan suatu hal yang sedang dikupas.
Selain itu jurnalis harus menyiapkan diri dengan lipatan kapanpun ketika dibutuhkan.
Najwa Shihab yang merupakan jurnalis senior mengawali karirnya pada tahun 2000an menjadi wartawan magang, selanjutnya Najwa Shihab menjadi reporter televisi swasta yang kemudian diangkat menjadi anchor dalam sejumlah progam berita.
Pada tahun 2009 Najwa Shihab memiliki progam gelar wicara sendiri yang bernama Mata Najwa, Acara tersebut sukses dan mendapat perhatian dari masyarakat.