GENMUSLIM.id - Sebuah video beredar luas di media sosial menunjukkan pembakaran sebuah truk yang disebut-sebut sebagai milik BNPB dan dipastikan bahwa informasi itu tidak benar.
Truk yang terbakar tersebut adalah milik Satpol PP Aceh Utara yang digunakan dalam rombongan Bupati Aceh Utara untuk mendistribusikan bantuan banjir kepada warga terdampak.
Informasi ini penting diluruskan agar tidak terjadi fitnah maupun kesalahpahaman terhadap BNPB yang tidak terlibat dalam insiden tersebut.
Kronologi Lengkap Insiden Pembakaran Truk
Insiden terjadi pada Rabu, 10 Desember 2025 sekitar pukul 19.30 WIB di wilayah Langkahan, Aceh Utara.
Truk Satpol PP yang membawa bantuan logistik terpisah dari rombongan karena ban kendaraan amblas saat melintasi jalur berlumpur.
Sementara itu, Bupati Aceh Utara dan rombongan melanjutkan perjalanan menuju titik distribusi lainnya.
Melihat logistik di dalam truk, warga yang berada di lokasi meminta agar bantuan diturunkan langsung, tapi sopir menolak karena harus mengikuti instruksi distribusi resmi.
Situasi pun memanas, hingga akhirnya massa yang emosi melakukan pembakaran truk.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Aceh Utara, Iskandar, membenarkan dan melaporkan peristiwa pembakaran tersebut.
Iskandar menjelaskan bahwa truk dengan nomor polisi BL 8013 KI yang membawa logistik menuju Kecamatan Langkahan tersebut dikemudikan oleh Plt. Kepala Bidang Ketenteraman dan Ketertiban (Trantib) didampingi anggota Satpol PP.
“Truk tersebut mengalami mogok karena terperosok dalam lumpur di Desa Kaki Bale,” ungkap Iskandar.
Truk tersebut mengangkut 500 bungkus logistik dengan muatan penuh.