Update Ledakan di Masjid SMAN 72 Kelapa Gading, Kapolri Sebut Kondisi Terduga Pelaku Mulai Membaik untuk Segera Diperiksa

Photo Author
- Sabtu, 8 November 2025 | 21:40 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit ungkap fakta terbaru soal ledakan di Masjid SMAN 72 Kelapa Gading (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Instagram @listyosigitprabowo)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit ungkap fakta terbaru soal ledakan di Masjid SMAN 72 Kelapa Gading (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Instagram @listyosigitprabowo)

GENMUSLIM.id - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan fakta terbaru terkait insiden ledakan yang terjadi di Masjid SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat, 7 November 2025.

Dalam keterangan resminya, Kapolri memastikan bahwa terduga pelaku merupakan siswa dari sekolah tersebut.

“Terduga pelaku saat ini merupakan salah satu siswa, ya, di SMA tersebut,” ujar Listyo kepada awak media pada Sabtu, 8 November 2025.

Temuan ini mengubah fokus penyelidikan dari dugaan aksi teror eksternal menjadi persoalan internal lingkungan sekolah.

Polisi kini tengah mendalami motif di balik tindakan yang menimbulkan puluhan korban luka itu.

Baca Juga: RS Yarsi Tangani 15 Korban Letupan Bom di SMAN 72 Jakarta, 13 Orang Alami Gangguan Pendengaran Efek Ledakan

Terduga Pelaku Diketahui Siswa Sekolah, Kondisinya Mulai Membaik

Listyo juga menyampaikan kondisi terkini terduga pelaku yang tengah menjalani perawatan medis.

Ia mengatakan bahwa kondisi kesehatan pelaku mulai menunjukkan perbaikan dan akan segera memungkinkan aparat untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

“Yang jelas untuk terduga pelaku kondisinya semakin membaik, ya, dan mudah-mudahan itu juga akan mempermudah kita nanti pada waktunya apabila kita butuhkan,” tuturnya.

Selain itu, sejumlah korban yang terluka juga masih menjalani perawatan di rumah sakit.

Kapolri menyebut beberapa korban dirawat di ruang ICU dan membutuhkan penanganan khusus.

“Sementara untuk yang dirawat di ICU memang membutuhkan perawatan khusus, tidak boleh berinteraksi dengan masyarakat,” jelas Listyo.

“Sehingga kemudian tidak terjadi potensi peradangan ataupun infeksi. Saya kira itu, sehingga dibutuhkan isolasi,” sambungnya.

Baca Juga: Pengaruh Medsos Jadi Sorotan usai Insiden Ledakan SMAN 72 Jakarta, Akankah Timbul Larangan Siswa Main Gawai di Sekolah?

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: Polda Metro Jaya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X