Ketika ditanya apakah yang dioperasi tersebut merupakan pelaku, Dasco membenarkan hal itu.
“Pelakunya?” tanya wartawan.
“Iya,” jawab Dasco singkat.
“Berapa usianya pelaku?” tanya wartawan lagi.
“17 Tahun,” kata Dasco.
Meski begitu, Dasco belum memastikan apakah pelaku merupakan siswa sekolah tersebut atau orang luar.
“Nanti soal ini biar pihak kepolisian yang menyampaikan ke media,” ujarnya.
DPR: Waspada Pengaruh Medsos bagi Anak
Dasco juga mengimbau pihak sekolah untuk lebih berhati-hati terhadap aktivitas siswa, terutama dalam penggunaan gawai dan media sosial.
“Ya kita imbau kepada sekolah-sekolah untuk menerapkan asas kehati-hatian, terutama kepada para murid," terangnya.
Baca Juga: Temui Korban Ledakan SMAN 72 Jakarta, Pramono Anung Janjikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemprov DKI
"Jangan melihat-lihat gadget ya, itu antara lain mungkin tadi karena pengaruh yang dilihat di media-media sosial,” tambah Dasco.
Di sisi lain, Dasco menegaskan, penyebab pasti ledakan masih akan disampaikan oleh penyidik kepolisian.
“Untuk lebih lengkapnya hal-hal penyebabnya, pihak yang berwenang nanti yang akan menjelaskan,” tandasnya.***