GENMUSLIM.id - Muhaimin Iskandar atau yang kerap disapa Cak Imin, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), menyatakan koalisinya dengan Gerindra.
Dikutip GENMUSLIM dari twitter @MARQUEZ_93 pada Senin, 19 Agustus 2024, bahwa partainya dengan partai Gerindra sudah berkoalisi.
Cak Imin menyatakan alasannya karena dua partai yakni PKB dan Gerindra setuju untuk meluruskan ekonomi berbasis konstitusi.
Pada Minggu, 18 Agustus 2024 di Hotel Fairmont, Senayan Jakarta Pusat Cak Imin menegaskan pentingnya ekonomi berbasis konstitusi.
Dimana menurut Ketua Umum partai PKB tersebut, adalah ekonomi yang berbasis pada keberpihakan pada ekonomi kerakyatan.
Sekretaris Jenderal PKB, Hasanuddin Wahid menyatakan bahwa koalisi juga akan terjadi dalam Pilgub DKI.
Wahid mengatakan bahwa keputusan partai PKB untuk bergabung dengan Gerindra sudah bulat.
Partai PKB juga akan memberi dukungan penuh pada calon gubernur DKI yang diusung oleh partai Gerindra yakni Ridwan Kamil.
Hal tersebut dikatakan oleh Sekretaris Jenderal PKB pada saat berada di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta Pusat bersama Ketua Umum Partai PKB pada Minggu 18 Agustus 2024.
Keputusan final partai PKB berkoalisi dengan partai Gerindra akan dinyatakan secara resmi pada hari ini 19 Agustus 2024 bersama dengan partai Koalisi Indonesia Maju.
Baca Juga: Bikin Merinding! Pembacaan Doa Upacara HUT RI Ke 79 di Ibu Kota Nusantara Ramai Tuai Sorotan Netizen
Dengan masuknya PKB ke KIM Plus, Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan tidak dapat mengusung calon sendiri untuk Pilgub DKI karena tidak memiliki cukup suara.
Pasalnya, PDI Perjuangan akan mencalonkan Anies Baswedan untuk maju ke pilihan gubernur DKI Jakarta dengan berkoalisi dengan PKB.
Namun kini, nampaknya Anies Baswedan yang sebelumnya sempat digadang-gadang oleh sejumlah partai seperti PKS dan NasDem tidak memiliki tiket untuk Pilgub DKI.