GENMUSLIM.id - Masya Allah hebat, Presiden PKS Ahmad Syaikhu resmikan Sistem Pengolahan dan Pengelolaan Sampah Terpadu (SIPESAT) di Kantor DPTP PKS, Jakarta, pada 17 Agustus 2024.
Ini merupakan inovasi yang dikembangkan oleh para purnawirawan yang tergabung dalam Dewan Pakar PKS, dengan tujuan untuk mewujudkan zero waste di lingkungan Kantor DPTP PKS.
Program ini diharapkan menjadi contoh yang baik dalam pengelolaan sampah secara efektif dan berkelanjutan.
Dikutip GENMUSLIM dari laman resmi pks.id pada Sabtu, 17 Agustus 2024 Ahmad Syaikhu menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan SIPESAT.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran yang sudah membuat sistem pengolahan sampah Sipesat ini," ujarnya.
Pernyataan ini menunjukkan apresiasinya terhadap upaya kolektif yang dilakukan oleh anggota PKS dalam menghadirkan solusi lingkungan di tengah-tengah masyarakat.
SIPESAT dirancang untuk mengelola sampah secara terpadu, mulai dari pemilahan hingga proses pengolahan yang ramah lingkungan.
Dengan adanya sistem ini, diharapkan Kantor DPTP PKS bisa menjadi kantor yang bebas sampah, sejalan dengan visi mewujudkan lingkungan kerja yang bersih dan sehat. Ahmad Syaikhu menekankan pentingnya partisipasi aktif dari seluruh warga Kantor DPP PKS dalam mendukung keberhasilan program ini.
Dalam sambutannya, Syaikhu mengajak seluruh anggota dan staf di Kantor DPTP PKS untuk berperan aktif dalam memilah sampah dari ruang kerja masing-masing.
"Mudah-mudahan apa yang dilakukan ini bisa berjalan dengan baik dan lancar. Ada juga peran bapak ibu sekalian untuk mulai memilah sampah dari ruangan-ruangan yang ada di DPP PKS," ungkapnya.
Seruan ini menjadi penekanan bahwa keberhasilan sistem ini bergantung pada kerjasama dan kesadaran seluruh elemen di kantor tersebut.
Penerapan SIPESAT di Kantor DPTP PKS juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi kantor-kantor lain, baik di lingkungan partai politik maupun di sektor lainnya.
Ahmad Syaikhu berharap agar inisiatif ini dapat diadopsi secara luas sebagai langkah nyata dalam pengelolaan sampah yang berkelanjutan.
