GENMUSLIM.id - Disadur GENMUSLIM dari YouTube Mualaf Center Yogyakarta, pada 1 Juli 2024, seorang orang gadis di Yogyakarta yang akhirnya mualaf, dikabarkan disekap oleh keluarganya dan dipaksa untuk masuk agama lamanya.
Hal tersebut terjadi setelah melakukan video call dengan Dondy Tan, yaitu Mbak Elizabeth Gradisia.
Ia memilih untuk memeluk agama Islam dengan sungguh-sungguh dan penuh keyakinan.
Mbak Gradisia sebelumnya memeluk agama Katolik, tetapi dalam proses pensyahadatan ini, ia meyakini bahwa Islam adalah agama yang diakui oleh Allah.
Ia mengucapkan dua kalimat syahadat dengan penuh keyakinan, yang membawa betapa tulusnya ia dalam menjalankan perintah syariat Islam.
Dalam Islam, Mbak Gradisia akan mempelajari berbagai perintah dan aturan dalam menjalankan ibadah, seperti cara berwudhu, gerakan salat dan bacaannya, doa makan, dan banyak lagi.
Semua perintah syariat Islam ini dijalankan dengan sungguh-sungguh untuk mendapatkan ridha Allah.
Dalam proses pensyahadatan ini, penulis juga menunjukkan bagaimana Alkitab dan revisinya menjadi bahasan yang penting dalam perjalanan Mbak Gradisia menuju Islam.
Ada kisah tentang nabi Ibrahim dan Ismail yang sama-sama diikuti oleh umat Islam dan ajaran agama Abraham.
Hal ini menunjukkan bahwa meskipun berbeda agama, ketuhanan yang sama diakui oleh semua agama.
Tim Mualaf Center Yogyakarta memberikan bingkisan dan bimbingan untuk Mbak Gradisia, dan hal ini menunjukkan betapa terbukanya hati umat Islam dalam memberikan bantuan bagi siapapun yang ingin memeluk agama Islam.
Semoga Allah senantiasa memberikan pertolongan dan petunjuk kepada Mbak Gradisia dan semua mualaf baru dalam menjalankan perintah syariat Islam agar mereka selalu istiqamah.
