GENMUSLIM.id - Kasus pembunuhan Vina Cirebon yang terjadi pada tahun 2016 silam kembali menjadi sorotan, setelah kisahnya dibuatkan film berjudul Vina: Sebelum 7 Hari.
Seperti kabar yang beredar, Vina Cirebon dan satu teman laki-lakinya yang bernama Eky menjadi korban kekejaman anggota geng motor.
Sebelum dibunuh, Vina sempat diperkosa secara bergiliran oleh para pelaku.
Dari kejadian tersebut, pihak kepolisian menangkap 8 tersangka pelaku pembunuhan Vina Cirebon.
Baca Juga: Fantastis! Jumlah Penonton Film Vina Sebelum 7 Hari Capai 3 Juta di Hari Kesembilan Penayangannya
Akan tetapi, 3 tersangka hingga saat ini belum diketahui keberadaannya. Pihak kepolisian terus melakukan upaya untuk menangkap para pelaku tersebut.
Mencuatnya kembali kasus Vina Cirebon tersebut membuat Saka Tatal, salah satu pelaku pembunuhan Vina Cirebon yang kini telah bebas memberikan pengakuan yang mengejutkan.
Sebelumnya, Saka Tatal telah dinyatakan bebas pada tahun 2020 lalu. Saka Tatal mengaku bahwa dirinya tidak mengenal tiga pelaku yang kini diburu oleh pihak kepolisian.
"Ga tau, karena saya aja korban salah tangkap, waktu kejadian saya ada di rumah," ungkap Saka Tatal yang dilansir Genmuslim.id dari X @prkdlx pada Minggu, 18 Mei 2024.
Saka Tatal memberikan jawaban tersebut ketika ditanya apakah dirinya mengenal tiga orang DPO pembunuhan Vina Cirebon dan Eki.
Baca Juga: Denny Sumargo: Vina Cirebon Pasang Behel dan Rambut Palsu, Menjadi Penghalang Masuk ke Alam Barzah
Selain tidak mengenal para pelaku, Saka Tatal juga mengaku tidak mengenal korban Vina dan Eki.
Ketika kejadian terjadi, ia berada di rumah bersama dengan kakak, paman dan teman-temannya.
Saka menjelaskan bahwa sebelum ditangkap, dia sedang menjalankan tugas dari pamannya untuk membeli bensin.