GENMUSLIM.id - Curah hujan tinggi setiap malam secara berturut-turut, menyebabkan longsor di sekitar Kelok 9 lima puluh Kota Sumatera Barat.
Jalan di sekitar terdapat bukit atau tebing-tebing tinggi yang ditumbuhi tanaman-tanaman liar.
Curah hujan yang tinggi ini menyebabkan akar tumbuhan tidak mampu menyerap air sehingga tanah pun tidak dapat menyangga.
Intensitas hujan atau kerapatannya tidak terlalu tinggi, namun terjadi selama berjam-jam.
Sabtu Malam atau satu hari sebelum terjadinya longsor di sekitar kelok 9 ini, dimana guyuran hujan turun dari pukul 21.00 hingga Pagi tanpa henti. Sekitar jam 6, hujan berhenti.
Baca Juga: Jangan Sampai Kehidupan Pernikahan Berujung Bencana! Perhatikan Hal Ini Saat Mencari Calon Pasangan
Selama siang hari, cuaca terlihat cerah. Curah hujan kembali meningkat, dimana hujannya mulai turun di jam 17.30 Sore.
Informasi terkini akses jalan dari Sumatera Barat menuju Riau dan sebaliknya tidak bisa dilewati, hujan lebat yang terus mengguyur menyebabkan longsor di sekitar kelok 9 dan menimbun badan jalan.
Dikutip dari postingan video Instagram sumbarkita.id oleh GENMUSLIM.id pada Senin 13 Mei 2024 bahwa longsor di sekitar kelok 9 terjadi di Jorong Hulu Aia Kecamatan Harau Kabupaten Lima puluh Kota pada, Minggu malam tepatnya pada pukul 20.30 WIB.
Menurut Anabel seorang penumpang bus yang terjebak kemacetan mengatakan, sudah lebih dari 1 jam mereka terjebak.
Kendaraan yang berasal dari Riau, sudah banyak yang mengantri atau mencari tempat aman agar tidak terkena dampak longsoran tanah.
Begitu juga dari Sumatera Barat, banyak yang memilih menunggu atau pun mencari tempat aman.
"Sudah lebih satu jam, curah hujan masih lebat dan katanya petugas sudah dilokasi membersihkan material longsor," ujarnya.