GENMUSLIM.id – Nama mantan gubernur DKI Jakarta, Ahok kembali mencuat ke publik setelah memutuskan mundur dari jabatannya sebagai komisaris utama PT Pertamina.
Tidak lama setelah itu, publik kembali dikejutkan sebuah video viral yang memperlihatkan Ahok sedang mengkritik kinerja Jokowi.
Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid enggan memberikan tanggapan terhadap pernyataan yang viral dari Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok tersebut.
Nusron Wahid menegaskan bahwa pihanya tidak ingin menciptakan kegaduhan karena pernyataan Ahok tersebut.
“Ahok itu tidak usah ditanggapi. Karena omongan Ahok selalu bikin gaduh saja dari dulu.” tegas Nusron Wahid di Jakarta, Rabu, 7 Februari 2024.
Nusron Wahid juga merasa kecewa karena Ahok tidak mengambil pelajaran dari kegaduhan yang pernah ditimbulkan oleh pernyataannya di masa lalu.
“Saya ini dulu yang membela Ahok. Dulu saya belain karena anggap Ahok ini aset bangsa,” tuturnya.
“Namun ternyata sekarang jadi beban masyarakat atas masa lalunya. Sayangnya Ahok tidak belajar, mungkin memang hobinya bikin keresahan masyarakat,” sambungnya.
Nusron Wahid menyebut bahwa Ahok sedang mengulangi pola kesalahan yang serupa dengan yang dia lakukan pada tahun 2016.
“Yaa standar Pak Ahok. Saya kan dulu timnya. Jadi paham. Dari dulu memang suka buat gaduh,” jelasnya.
Ahok, lanjut Nusron Wahid, terkadang tidak memahami apa yang sudah dia katakan.
Mantan ketua GP Ansor tersebut menduga Ahok mungkin mengidap megalomania, sehingga merasa paling hebat sedunia.