GENMUSLIM.id- Aksi perlawanan terakhir pemimpin Hamas Yahya Sinwar , yang terekam kamera pesawat drone Israel kemudian viral di seluruh sosial media melahirkan sebuah simbolisasi mengenai perlawanan.
Detik-detik kematian Yahya Sinwar yang sempat melemparkan tongkat ke arah drone Israel melahirkan frasa Arab baru untuk perlawanan dan melambangkan semangat Palestina yang tak tergoyahkan untuk berjuang sampai akhir.
Dilansir GENMUSLIM dari laman TRT World pada Senin 28 Oktober 2024 Walau tidak diketahui siapa yang pertama kali menggunakan istilah tersebut, tetapi "Asa al Yahya Sinwar" merupakan bahasa Arab yang berarti "Tongkat Yahya Sinwar" telah menjadi seruan bagi pengguna media sosial,
Tindakan Sinwar sejak saat itu menjadi metafora yang kuat bagi perlawanan warga Palestina di Gaza dan wilayah pendudukan lainnya, tempat mereka menghadapi perang brutal oleh Israel sejak 7 Oktober 2023.
"Dia tewas sebagai pahlawan, menyerang bukan melarikan diri, mencengkeram senapannya, dan bertempur melawan tentara pendudukan di garis depan," kata Hamas dalam sebuah pernyataan.
Penentangan Sinwar mendapat respons mendalam dari banyak orang.
Banyak pengguna media sosial yang memberikan penjelasan senada untuk menggambarkan tindakan terakhir pemimpin Hamas:
“Itu artinya anda sudah mencoba segalanya dan tidak ada pilihan lain kecuali tongkat.”
“'Saya melemparkan tongkat Sinwar ke sana berarti anda telah mengerahkan segenap kemampuan setelah menghabiskan semua upaya Anda untuk mencapai tujuan Anda.”
Penghormatan datang dari berbagai penjuru.
Zafarul-Islam Khan, mantan ketua Komisi Minoritas Delhi di India mengatakan, “Mereka mengira dia sudah mati, dan bersamanya, Gerakan Kebebasan Palestina pun ikut mati. Dalam beberapa hari setelah kemartirannya, Sinwar telah menjadi legenda”
Sebuah peribahasa Arab baru saja dicetuskan: "Saya pukul dia dengan tongkat Sinwar, yang berarti saya melawannya dengan sekuat tenaga hingga nafas terakhir.”
Pengguna media sosial lainnya, Tariq Mehmood, mengatakan, “Tongkat Sinwar lebih kuat daripada Ketapel David, tongkat itu ditembakkan dari hati jutaan orang”.