Sebelumnya Hamas telah mengumumkan melalui mediatornya bahwa Hamas akan siap melakukan pertukaran sandera perang jika Israel menghentikan perang dan agresi terhadap masyarakat sipil Palestina di jalur gaza.
Sebelumnya Hamas Israel juga pernah melakukan perundingan gencatan senjata namun gagal karena Israel menolak untuk menghentikan perang secara permanen.
Disini kita tahu bahwa Hamas tidak akan menyetujui atau melanjutkan perundingan gencatan senjata jika Israel tidak menghentikan perang secara permanen.
Bassesem Naem, salah satu pejabat Hamas mengatakan, "berarti lebih banyak tawanan Israel di tangan Perlawanan Palestina di Jalur Gaza."
Selain itu, Hamas sepertinya masih enggan untuk melakukan perundingan gencatan senjata jika Israel masih menduduki Rafah.
Nem juga menegaskan bahwa upaya perundingan gencatan senjata ini dilakukan untuk menutupi aksi pembantaian yang dilakukan Israel terhadap masyarakat sipil Palestina.
Tidak hanya itu, berdasarkan sumber dari Hamas, Hamas berpendapat bahwa Israel tidak benar-benar serius akan melakukan perundingan gencatan senjata dengan Hamas.***