Kolaborasi mereka akan membawa pengunjung dalam perjalanan yang mendalam menelusuri objek, ritual, ide, dan estetika yang menjadi bagian tak terpisahkan dari seni Islam.
Dilansir oleh Genmuslim.id dari Arab News, terminal Haji Barat yang menjadi tempat penyelenggaraan biennale ini memiliki makna yang mendalam bagi umat Islam di seluruh dunia.
Jutaan pelancong melewati bandara ini setiap tahunnya untuk menunaikan ibadah haji dan umrah ke Makkah, sehingga membuatnya menjadi tempat yang ideal untuk menghormati kekayaan seni dan budaya Islam.
Transformasi Terminal Haji Barat sebagai pusat kebudayaan oleh Kementerian Kebudayaan Arab Saudi adalah langkah monumental dalam mempromosikan warisan seni Islam kepada dunia, dan biennale ini adalah salah satu upaya terbaru dalam rangkaian inisiatif tersebut.
Dengan luas total lebih dari 110.000 meter persegi, dan ruang pameran khusus seluas 12.000 meter persegi, biennale ini siap memberikan pengalaman seni yang mendalam dan berkesan bagi setiap pengunjung yang hadir.***