Update Mer-C: Dalam 10 Hari Melakukan 25 Operasi, tapi Ternyata Tidak Semua Pasien adalah Korban Perang! Bagaimana Kondisinya?

Photo Author
- Rabu, 3 April 2024 | 17:56 WIB
Tim Relawan Mer-C di Jalur Gaza, Palestina ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: YouTube Mer-C Indonesia))
Tim Relawan Mer-C di Jalur Gaza, Palestina ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: YouTube Mer-C Indonesia))

GENMUSLIM.id - Pada tanggal 18 Maret 2024 lalu, tim Mer-C Indonesia berhasil mengirimkan 11 tenaga medis ke jalur Gaza.

Bekerjasama dengan WHO, Mer-C mengirimkan 2 dokter spesialis ortopedi, 1 dokter umum, 1 bidan, 5 perawat dan 1 laison officer serta 1 tenaga logistik.

Tidak hanya mengirimkan relawan tenaga medis tapi juga membawa beberapa kebutuhan obat-obatan yang diperlukan di rumah sakit dalam menangani pasien.

Dalam wawancaranya dengan Fikri, relawan Mer-C yang sudah lebih dulu berada di Gaza, Palestina.

Dr. Muhammad Reza Saputra mengatakan bahwa sebelum masuk ke Jalur Gaza, tim Mer-C sudah lebih dulu berada di Mesir hampir sebulan lamanya menunggu perizinan.

Baca Juga: Akhirnya! Relawan Mer-C Indonesia Sudah Tiba di Jalur Gaza, Palestina, Siapa Saja yang Diberangkatkan?

Dr. Muhammad Reza Saputra mengatakan bahwa 11 relawan tim medis yang ada dikerahkan ke beberapa rumah sakit yang masih beroperasi, yaitu Rumah Sakit Eropa, Rumah Sakit Syuhada Al Aqsa, Rumah Sakit An Najar serta Rumah Sakit Emirat yaitu rumah sakit khusus ibu dan anak.

Dr. Reza kemudian mengungkapkan bahwa setelah 10 hari tiba di Jalur Gaza mereka sudah melakukan operasi sebanyak 25 operasi, yang mana tidak semua pasien tersebut merupakan korban perang.

Apakah itu pasien yang terkena luka tembak, pecahan bom atau hal lainnya, tidak semuanya seperti.

Melainkan pasien yang sakit karena ketika mengungsi terjatuh kemudian posisi jatuhnya tidak bagus atau karena tidak adanya kamar mandi kemudian terjatuh.

Lebih lanjut Dr. Reza kemudian menjelaskan mengenai Rumah Sakit Emirati, yang sebelum perang bayi-bayi yang baru lahir berjumlah 1000 anak, ketika perang berlangsung ini bisa sampai 7000 kelahiran per bulannya.

Baca Juga: Aksi Wanita London Suarakan Perbuatan Keji Tentara IDF Pada Wanita Gaza Palestina, Cek Komentar Warga Instagram!

“Jika tadi dokter menyampaikan bahwa sudah menjalani sebanyak 25 operasi, seharinya bisa berapa banyak pasien yang dioperasi dok?” Tanya Fikri mengenai jalannya operasi.

“Sehari bisa 5-6 pasien.” Dr. Reza menanggapi. Itupun Dr. Reza mengatakan bahwa operasi yang dilakukan baru yang berada di RS An Najar, tim dokter akan berusaha untuk berkomunikasi agar bisa membantu operasi yang dilakukan di RS Eropa.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: YouTube Mer-C Indonesia

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X