Kompak Boikot Pidato Presiden Israel Saat Rapat, Anggota Kongres AS: Tidak Ada Tempat Bagi Penindas Palestina!

Photo Author
- Selasa, 18 Juli 2023 | 15:15 WIB
Rashida Tlaib, salah satu Anggota Kongres AS yang memboikat pidato Presiden Israel demi Palestina ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: SMART171))
Rashida Tlaib, salah satu Anggota Kongres AS yang memboikat pidato Presiden Israel demi Palestina ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: SMART171))

GENMUSLIM.id – Presiden Israel, Isaac Herzog mendapat penolakan dari sekitar lima orang Anggota Kongres AS saat sedang menyampaikan pidato kenegaraan, Selasa, 18 Juli 2023.

Dikutip Genmuslim dari Middle Eye East, Selasa, 18 Juli 2023, Presiden Israel, Isaac Herzog hadir di rapat Anggota Kongres AS karena diundang oleh Presiden Amerika Serikat, Joe Biden.

Dan Joe Biden tersebut meminta langsung kepada Isaac Herzog untuk berbicara di depan Anggota Kongres AS.

Namun, sejumlah Anggota Kongres AS justru memutuskan melakukan boikot terhadap Isaac Herzog sebagai imbas dari konflik berkepanjangan antara Israel dan Palestina.

Baca Juga: Pelapor Khusus PBB Francesca Albanese: Israel Sudah Mengubah Palestina Jadi Penjara Terbuka!

 “Tidak akan saya mau menghadiri pidato sesi bersama yang presiden negaranya telah melarang saya dan menolak Rashida Tlaib untuk mengunjungi neneknya,” tulis Omar Ilhan, Anggota Kongres AS, seperti dikutip Genmuslim melalui akun Twitter-nya, Selasa, 18 Juli 2023.

Omar Ilhan dan Rashida Tlaib merupakan dua Anggota Kongres AS dimana keduanya merupakan Muslim.

Mereka dikenal vokal dalam menyuarakan Boikot, Devestasi, dan Sanksi (BDS) serta penjajahan di Palestina.

Awal tahun ini, Omar Ilhan bahkan dikeluarkan oleh Komite Urusan Luar Negeri AS karena kritiknya terhadap Israel.

Anggota Kongres AS lainnya seperti Jamaal Bowman, Alexandria Ocasio Cortez dan Cori Bush telah mengkonfirmasi untuk memboikot pidato Isaac Herzog.

Baca Juga: MIRIS dan MEMILUKAN! Pengadilan Israel Bebaskan Seorang Polisi Israel yang Tembak Pemuda Palestina Austis

Hassan El Tayyab, direktur legislatif untuk kebijakan Timur Tengah dari kelompok advokasi Friends Commitee on National Legislation mengatakan bila Anggota Kongres AS harus menggunakan kesempatan ini untuk mendorong perubahan dalam kebijakan seputar aneksasi, penawanan anak, penghancuran rumah, kekerasan terhadap warga, perlakukan terhadap jurnalis seperti kasus jurnalis Shireen Abu Akleh─warga AS-Palestina─yang dibunuh saat bertugas di lapangan.

“Anggota kongres yang progresif melakukan kebenaran untuk tak mendengarkan pidato Presiden Herzog. Herzog adalah presiden yang secara brutal menindas jutaan warga Palestina dengan penjajahan secara ilegal dan apartheid. Semua anggota kongres yang percaya pada HAM seharusnya tidak datang mendengarkan pidatonya,” ujar Beth Miller, kepala bagian politik Jewish for Peace Action.

Baca Juga: Bank Muamalat Membuka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA, SMK, D3 sampai S1, Tertarik? CEK SYARATNYA DISINI!

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: Middle East Eye, al jazeera

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X