GENMUSLIM.id – Kehidupan pernikahan adalah perjalanan yang penuh warna di mana dua orang meletakkan dasar untuk hidup Bersama termasuk kisah dari mario irwinsyah di podcast the sungkar.
Mario Irwinsyah dengan berani berbagi cerita tentang kehidupan keluarganya dalam podcast the sungkar.
Dilansir Genmuslim dari Podcast The Sungkar Jumat, 29 September 2023, Dalam perbincangan inspiratif ini, ia membuka pintu perjalanan hidupnya, mengungkap tantangan, kebahagiaan, dan perjuangan yang menjadikannya pribadi yang kuat.
“lo udah 8 tahun sama istri lo, dan sudah dikaruniai 4 orang anak, apa yang lo pelajari Ketika lo udah menjadi seorang ayah?” tanya Teuku Wisnu
Dari yang kita ketahui bahwasanya menjadi seorang ayah itu bukan hal yang mudah, seperti mencari nafkah, memberikan waktu luangnya untuk bermain, dan masih banyak lagi yang harus kita lakukan.
“Yang jelas, satu hal yang gak bisa gue paham dulu bahwa sebenarnya setiap ayah itu selalu berada Bersama ayahnya. Itu tuh bisa jadi dia berusaha melakukan yang terbaik tapi belum tentu bisa diterima oleh anaknya.
Yang kedua, kita tuh sering merasa bahwa anak tuh milik kita, padahal bukan, anak tuh manusia yang di titipkan kepada kita, lalu kita sebagai ayah akan mempertanggung jawabkan nya.” Kata Mario Irwinsyah
“Selama ini, gua merasa banyak laki-laki di dunia itu di design untuk mencari nafkah bukan menjadi ayah, sementara untuk Perempuan di design untuk menjadi istri, ini game changer banget.” Tambah Mario Irwinsyah
Mario Irwinsyah mengatakan dalam podcast the sungkar, bahwa dia selalu bertengkar dengan istrinya karena latar belakang yang berbeda, orientasi yang berbeda, visi yang berbeda, hingga akhirnya Mario Irwinsyah menyamakan visi dengan istrinya.
Perlu kita ketahui dari percakapan Mario Irwinsyah dengan Teuku Wisnu, bahwasannya menyamakan sebuah visi dan misi dalam pernikahan itu tidak semudah yang dibayangkan.
“Bagaimana caranya menyamakan sebuah visi? Dan sebagainya akhirnya bisa menjadi ‘oke tujuan kita kesini?’ ” Tanya Teuku Wisnu.
“kita 2 tahun bedanya jauh banget, latar belakang beda, visi beda apalagi sama misi nya,"
"Pokoknya Ketika gua menjelaskan sesuatu dia malah mempermasalahkan penjelasan gua,"