Melihat Drama Korea Melalui Kacamata Muslim, Drakor Sekadar Hiburan atau Mengubah Pandangan Hidup?

Photo Author
- Rabu, 16 Agustus 2023 | 08:45 WIB
Ilustrasi tempat yang muncul di adegan drama korea yang bisa ditonton muslim. (GENMUSLIM.id/ dok: Pexels/ Markus Winkler)
Ilustrasi tempat yang muncul di adegan drama korea yang bisa ditonton muslim. (GENMUSLIM.id/ dok: Pexels/ Markus Winkler)

Baca Juga: Pelajaran Penting dari Sebuah Kisah Kegigihan Nabi Ayyub as dalam Menghadapi Ujian yang Diberikan Allah SWT

Pertama kita bisa melihat drama yang berjudul “My ID is Gangnam Beauty” dan “True Beauty”.

Kedua drama ini menggambarkan seorang perempuan yang dianggap tidak cantik dan mendapatkan perlakuan yang tidak menyenangkan dari orang-orang disekitarnya. 

Dalam drama “My ID is Gangnam Beauty” tokoh utama melakukan operasi plastik agar bisa diperlakukan baik. 

Begitu pula dalam drama “True Beauty” yang menceritakan tokoh utama perempuan belajar make up untuk menjadi lebih cantik. 

Padahal manusia telah diciptakan dengan sebaik-baiknya bentuk, sehingga tidak perlu merasa kecil karena ejekan orang lain.

Baca Juga: Lelah Dengan Obat Kimia, Simak Langkah dan Titik Pijat Untuk Ringankan Sakit Kepala Berikut Ini!

Lewat drama “Revenant” menggambarkan seorang pengusaha yang ingin sukses hingga harus meminta bantuan kepada roh jahat.

Bagi seorang muslim tentu meminta pertolongan selain kepada Allah merupakan sebuah penyimpangan aqidah. 

Umumnya drama korea akan mengambil topik mengenai harta, pujian, pengakuan, balas dendam dan sebagainya. 

Hal ini dapat membentuk pola pikir untuk melakukan apa saja asal bisa meraih tujuan tertentu meski dengan cara yang tidak baik. 

Selain itu, dapat menyebabkan kita menjadi seorang muslim yang mudah pundung karena tidak mendapatkan apa yang diinginkan.

Baca Juga: Elly Risman Ungkap Cara Mendidik Anak Laki-Laki Agar Tidak Kasar pada Perempuan, Simak Teknik Parenting Ini!

Tertuang pula dalam HR. Ahmad, “Barangsiapa yang tujuan hidupnya adalah dunia, maka Allah mencerai-beraikan urusannya, menjadikan kefakiran di kedua pelupuk matanya dan ia mendapat dunia menurut apa yang telah ditetapkan baginya. Dan barangsiapa yang niat (tujuan) hidupnya negeri akhirat, Allah azza wa Jalla akan mengumpulkan urusannya, menjadikan kekayaan di hatinya, dan dunia akan mendatanginya dalam keadaan hina.”

Ada baiknya sebagai seorang muslim kita perlu untuk menjaga keseimbangan dalam menikmati hiburan dan nilai-nilai agama yang dipegang.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Nauveliawati Nur Al-Fathonah

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X