Sebagai perbandingan, Irak menempati peringkat 58, sedangkan Arab Saudi berada di posisi 59.
Arab Saudi memiliki catatan impresif dengan enam kali tampil di Piala Dunia, termasuk pencapaian terbaik di babak 16 besar pada 1994.
Irak pernah sekali mencicipi Piala Dunia pada 1986, meski harus tersingkir setelah tiga kekalahan beruntun. Sementara Indonesia, terakhir kali tampil sebagai Hindia Belanda pada 1938.
Skuad Garuda: Kombinasi Naturalisasi dan Talenta Lokal
Pelatih Patrick Kluivert awalnya memanggil 28 pemain untuk babak kualifikasi kali ini. Namun, ia menambahkan satu nama, yakni kiper Nadeo Argawinata, sehingga total pemain menjadi 29.
Sejumlah pemain naturalisasi seperti Ragnar Oratmangoen, Thom Haye, Jay Idzes, Justin Hubner, dan Miliano Jonathans dipastikan menjadi tulang punggung.
Mereka akan bahu-membahu bersama talenta lokal seperti Egy Maulana Vikri, Rizky Ridho, dan Beckham Putra.
Sayangnya, kiper Emil Audero harus absen dan telah dikonfirmasi langsung oleh Patrick Kluiver.
“Hari ini saya mendapat telepon dari Emil, dia telah menjalani MRI dan mengonfirmasi tidak bisa bergabung dengan kita di ronde keempat melawan Arab Saudi dan Irak,” kata Kluivert, Jumat 3 Oktober 2025.
Kondisi Pemain dan Harapan Kluivert
Terkait Sandy Walsh, Kluivert memastikan sang pemain tetap bisa bergabung meski sempat mengalami cedera hamstring.
“Bukan masalah serius, dia akan tetap bergabung dengan tim,” ujarnya.
Kluivert juga menegaskan tidak akan menambah daftar pemain baru. Ia lebih memilih fokus memaksimalkan skuad yang ada.
Dukungan untuk Timnas Indonesia
Menutup keterangannya, Kluivert berharap dukungan penuh dari masyarakat Indonesia.
“Tidak hanya fans Garuda, namun seluruh negeri harus berdiri di belakang kami,” tegasnya.
