Jumlah Pesangon yang Diterima Shin Tae Yong Usai Dipecat dari Timnas Indonesia, Fantastis Bikin Kantong Meronta!

Photo Author
- Minggu, 12 Januari 2025 | 11:38 WIB
Potret Shin Tae Yong (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Instagram @shintaeyong7777)
Potret Shin Tae Yong (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Instagram @shintaeyong7777)

"Sama seperti kami berusaha memperbaiki Liga Indonesia, kami juga menekankan kepada klub-klub untuk tidak melanggar kontrak dengan pemain," tambah Erick. "Kami ingin tidak ada lagi isu pemain yang tidak dibayar."

Untuk itu, PSSI juga akan menerapkan sistem licensing klub pada tahun depan.

Klub yang melanggar aturan akan dikenakan sanksi pengurangan poin. Ini menjadi bagian dari upaya PSSI untuk menstandarisasi kualitas klub-klub di Liga Indonesia.

Baca Juga: Bung Towel Tersenyum Lebar Melihat PSSI Tak Lagi Bersama STY: Bolehkah Kami Merindukan Juara?

Proses Penyelesaian Kompensasi

Mengenai kompensasi, Erick menjelaskan bahwa pengacara dari kedua belah pihak akan segera bertemu untuk menyepakati besaran dan detail kompensasi yang sesuai dengan nilai kontrak Shin Tae Yong.

“Coach Shin Tae Yong menandatangani surat terima, dan pengacara masing-masing pihak akan berdiskusi untuk menyelesaikan masalah kompensasi ini,” ujarnya.

Erick menekankan bahwa PSSI tetap akan melaksanakan kewajiban kepada Shin Tae Yong dengan baik, dan berharap masalah ini dapat diselesaikan dengan damai.

Selain itu, dia juga menambahkan bahwa PSSI akan terus menjaga komitmen yang telah dibuat demi menjaga citra baik federasi.

Biaya Kompensasi yang Harus Dibayar PSSI

Sebagai konsekuensi dari pemutusan kontrak ini, PSSI diharuskan untuk membayar kompensasi sebesar Rp88 miliar kepada Shin Tae Yong.

Jumlah ini merupakan sisa kontrak yang masih berlangsung selama dua tahun, berdasarkan kesepakatan yang ditandatangani pada April 2024.

Baca Juga: Update Terbaru: Tarif Tol Pekanbaru - XIII Koto Kampar 2025 Naik, Inilah Rincian Harganya!

Shin Tae Yong pertama kali bergabung dengan Timnas Indonesia pada tahun 2020, setelah direkrut oleh Ketua PSSI saat itu, Mohammad Iriawan.

Dengan gaji awal sekitar Rp1,15 miliar per bulan, Shin Tae Yong diharapkan dapat membawa perubahan besar dalam sepak bola Indonesia.

Hasilnya, Timnas Indonesia berhasil berkompetisi di ajang-ajang bergengsi seperti Piala Asia dan Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Berkat prestasinya yang konsisten, Erick Thohir kemudian memperpanjang kontraknya hingga 2027, dengan kenaikan gaji menjadi Rp2 miliar per bulan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: YouTube PSSI TV

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X