GENMUSLIM.id - Benarkah Shin Tae Yong Miskin Taktik? Pertanyaan ini semakin sering muncul di kalangan pecinta sepak bola tanah air, terutama setelah perbedaan performa Timnas Indonesia saat menghadapi Jepang dan Arab Saudi.
Dilansir GENMUSLIM dari Youtube Ruang Taktik FC pada Hari Jumat, 22 November 2024, Sebagai pelatih dengan rekam jejak internasional, Shin Tae Yong membawa harapan besar bagi Tim Garuda.
Namun, hasil pertandingan dan cara bermain timnas kerap menjadi sorotan, memunculkan kritik dan spekulasi tentang kemampuan strateginya.
Banyak dari kalangan suporter Timnas Indonesia yang beranggapan bahwa taktik dan strategi dari Shin Tae Yong ini sudah mulai terbaca oleh lawan-lawan Tim Garuda di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Baca Juga: Strategi Jitu Shin Tae Yong dan Kedisiplinan Timnas Indonesia di Balik Kemenangan Bersejarah
Menurut Wendi Azis ketika memberikan tanggapannya di podcast Ruang Taktik FC, Counter attack Timnas Indonesia pada saat melawan Jepang yang diawali oleh Kevin Diks itu lebih jelas dan terstruktur dibanding pertandingan Timnas Indonesia sebelumnya.
Merupakan salah satu aspek yang meningkat dari taktik Shin Tae Yong pada saat melawan Jepang walaupun Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan tim Samurai Biru itu dengan skor 4-0.
Secara general Shin Tae Yong ini bukan mengandalkan penguasaan bola, tapi basicnya adalah chaos atau membuat kerusuhan di pertahanan lawan dengan pressing-pressing ketat yang membuat tim lawan tidak fokus dan panik ketika melakukan penguasaan bola di daerah sendiri.
Kelemahan dari Arab Saudi ketika menghadapi Timnas Indonesia adalah mereka tidak bisa menahan atau tidak siap ketika para pemain Indonesia ini mengandalkan long ball dan counter attack yang cepat yang membuat Tim The Green Falcon kewalahan.
Alasan Shin Tae Yong menggunakan strategi long ball dan mengandalkan counter attack adalah untuk mengantisipasi permainan Arab yang dikenal sering mengandalkan permainan cepat dan penguasaan bola yang sangat baik.
Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae Yong terus berkembang pesat. Nyatanya, Pelatih asal Korea Selatan itu tidak miskin taktik, tetapi cerdik dalam membaca permainan musuh.
Hasil pertandingan melawan Jepang dan Arab Saudi menjadi bukti bahwa pelatih asal Korea Selatan ini memiliki pendekatan strategis yang mampu disesuaikan dengan lawan yang dihadapi.
Kritik terhadap performa timnas seharusnya menjadi evaluasi bersama, bukan sekadar penilaian negatif. Dengan dukungan penuh dan pembelajaran dari setiap laga, Timnas Indonesia memiliki potensi besar untuk terus melangkah lebih jauh.
