nasional

Dilarang ke Luar Negeri karena Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo: Mungkin ada yang Khawatir Ijazah SMA Gibran Juga Dikorek

Minggu, 23 November 2025 | 10:43 WIB
Roy Suryo mengaku tahu soal perpanjangan pencekalan ke luar negeri dari media (Foto: GENMUSLIM.id/dok: YouTube Forum Keadilan TV)

Undang-Undang ITE juga disinggung Roy Suryo karena sebagai orang yang ikut membentuknya, Pasal 32 dan Pasal 35 tidak untuk penyelesaian ijazah Jokowi.

“Aturan itu untuk dokumen elektronik ketika seseorang mengirimkan sebuah berkas elektronik yang kemudian direkayasa, pertama untuk dibuat tidak asli atau seolah-olah itu palsu tapi saya jadikan asli. Baru kena itu,” imbuh Roy Suryo.

Baca Juga: Roy Suryo cs Ditetapkan Jadi Tersangka, Mahfud MD Ingatkan Kejelasan Pembuktian Keaslian Ijazah Jokowi oleh Hakim

“Tiba-tiba katanya saya melakukan manipulasi dan mengedit, apanya yang diedit? Kami melakukan analisis ilmiah,” lanjutnya.

Roy Suryo turut menyinggung perjalanannya ke Sydney terkait ijazah SMA Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming dan menyebut ada pihak yang khawatir ia akan pergi ke Singapura.

“Jadi, saya senyum aja mungkin mereka khawatir saya melakukan lagi ketika saya pergi ke Singapura, padahal bisa saja yang melakukan orang lain,” jelasnya.

Penetapan Tersangka dan Pencekalan Batasi Ruang Gerak Roy Suryo cs

Roy Suryo tak menampik bahwa status tersangka dan mencekal ke luar negeri membuat ruang geraknya serta 7 orang lainnya menjadi terhambat untuk menyelidiki ijazah Jokowi maupun Gibran.

“Pasti membatasi, ijazah Gibran atau ijazah ayahnya karena saya seolah-olah menjadi terbatas kemana-mana tapi bukan tahanan kota, jangan dianggap saya tahanan kota begitu di luar kota jadi nggak boleh,” paparnya.

“Yang nggak boleh kan ke luar negeri, kalau luar negeri datanya sudah cukup, ngapain lagi. Termasuk ada perpanjangan, ya nggak apa-apa, saya santai aja,” tegasnya. ***

Halaman:

Tags

Terkini