nasional

Temui Demonstran di Mako Brimob Kwitang, Dansat Brimob Polda Metro Jaya: Presiden Prabowo Beri Arahan Khusus!

Sabtu, 30 Agustus 2025 | 17:52 WIB
Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Metro Jaya, Kombes Pol Henik Maryanto, yang beri update arahan Presiden Prabowo terkait insiden driver ojol, Affan Kurniawan (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Instagram @brimobdametrojaya)

GENMUSLIM.id - Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Metro Jaya, Kombes Pol Henik Maryanto, menemui pendemo yang mendatangi Mako Brimob Kwitang, Jakarta Pusat pada Jumat, 29 Agustus 2025.

Henik menyatakan bahwa saat ini pemeriksaan pada anggota yang terlibat dalam insiden tewasnya driver ojek online (ojol) Affan Kurniawan.

“Saat ini, anggota kami sedang dalam proses pemeriksaan di Mabes Polri,” ujar Henik di hadapan para pendemo di Mako Brimob Kwitang pada Jumat, 29 Agustus 2025.

“Muka-muka pelaku? Orangnya sedang ada di Mabes,” imbuhnya saat menanggapi permintaan pendemo untuk menunjukkan anggotanya yang terlibat dalam insiden tersebut.

Baca Juga: Sampaikan Duka Cita Meninggalnya Affan Kurniawan, Presiden Prabowo: Pemerintah akan Menjamin Kehidupan Keluarganya

Ia kemudian mengatakan bahwa hasil penyelidikan akan diumumkan secara transparan ke publik sesuai dengan arahan yang diberikan oleh Presiden Prabowo.

“Nanti pada saat proses di Mabes, ini sudah perintah Presiden, tentunya nanti proses pemeriksaan akan disampaikan ke publik karena ini sudah perintah Presiden tadi di TV,” terangnya.

“Jadi nanti dari Mabes Polri yang akan menyampaikan pada saudara-saudara semua secara transparan proses penegakan hukum yang dilaksanakan,” tegasnya,

Menurutnya, polisi akan melakukan penyelidikan sesuai hukum yang berlaku karena hal tersebut adalah perintah Presiden Prabowo.

Baca Juga: Anies Baswedan Melayat ke Rumah Duka Affan Kurniawan hingga Antar sampai Pemakaman, Ibu Korban: Anak Saya Mati Pak!

“Saya yakin polisi tidak akan pernah berani macam-macam karena itu perintah Presiden, jadi seperti itu saudara-saudaraku semua,” tegasnya.

Sementara itu, dalam keterangan resminya, Presiden Prabowo menegaskan akan memberikan tindakan keras bagi aparat yang terbukti melakukan tindakan berlebihan.

“Saya sudah perintahkan agar insiden tadi malam diusut secara tuntas dan transparan serta petugas-petugas yang terlibat harus bertanggung jawab,” ucapnya dalam video pernyataan resmi Presiden pada Jumat, 29 Agustus 2025.

“Seandainya diketemukan mereka berbuat di luar kepatutan dan ketentuan yang berlaku akan kita ambil tindakan sekeras-kerasnya sesuai hukum yang berlaku,” tegasnya.

Halaman:

Tags

Terkini