GENMUSLIM.id - Sejak 26 Juni 2024, jamaah haji gelombang II telah diberangkatkan dari Makkah menuju Madinah.
Dikutip Genmuslim.id dari Kemenag pada Kamis, 27 Juni 2024, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) telah menyiapkan 98 hotel yang tersebar di lima sektor.
Kloter awal yang diberangkatkan dari Makkah ke Madinah pada pukul 12 Waktu Arab Saudi yakni kloter 10 embarkasi Palembang.
Baca Juga: Wow! PPATK Temukan Seribu Anggota DPR Terlibat Judi Online, Bantah Stigma Hanya Value Orang Miskin
Ali Machzumi, selaku Kepala Daerah Kerja Madinah mengungkapkan setidaknya 98 hotel dengan 342 kloter yang akan ditempati para jamaah gelombang II setibanya di Madinah.
Para jamaah haji gelombang II akan mendapatkan layanan konsumsi diantaranya makan pagi, siang dan malam selama kurang lebih 8-9 hari di Madinah.
Selain itu, mereka juga akan mendapatkan layanan transportasi, akomodasi, layanan kesehatan, dan layanan penuh bagi jamaah haji lansia.
Berdasarkan penuturan Ali Machzumi, selama di Madinah, para jamaah haji akan menunaikan rangkaian ibadahnya.
PPIH juga akan mengatur waktu agar para jamaah haji bisa menyempatkan waktunya untuk melakukan ziarah di berbagai tempat bersejarah di kota nabi tersebut.
Demi keberlangsungan rangkaian ibadah haji di madinah, pemerintah menghimbau jamaah agar selalu memerhatikan rambu-rambu bila ingin melakukan ibadah di masjid Nabawi.
Diantara lain yakni mencatat nama, mencatat nomor hotel, konfirmasi kepada petugas, serta mencatat nomor kontak PPIH di hotel.
Sementara itu, Khalilurrahman selaku Kepala Daerah Kerja Makkah memberi imbauan kepada para jamaah haji di Madinah agar tidak kaget dengan fasilitas dan karakteristik hotel Madinah.
Menurutnya, karakteristik hotel di Madinah relatif lebih kecil dibanding hotel di Makkah karena hotel Madinah terhitung hotel bintang 3 sampai bintang 5.