GENMUSLIM.id – Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Hubud) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberikan data terkait data jamaah haji 2024.
Dikutip dari Situs Resmi Ditjen Perhubungan Udara, mencatat selama periode 12-30 Mei 2024, sebanyak 144.961 calon jamaah haji 2024 telah diberangkatkan.
Data lainnya dari Kemenag menyebutkan total calon jamaah haji 2024 yaitu 216.065 jiwa.
Direktur Ditjen Hubud, M.Kristi Endah Murni, mengatakan calon jamaah haji 2024 dibagi menjadi 554 kelompok terbang (kloter) hingga 30 Mei 2024 telah diberangkatkan sebesae 66,6%.
Kendala Maskapai Penerbangan Haji 2024
Ditjen Hubud mencatat terjadi keterlambatan penerbangan menjadi suatu permasalahan yang dihadapi oleh calon jamaah haji 2024.
Baca Juga: 37 Calon Haji 2024 Ditangkap Askar! Kemenag Sulsel Ungkap Alasan Dibalik Pengamanan Jamaah
Garuda Indonesia mengalami keterlambatn sebanyak 48 kali penerbangan serta Saudi Arabian Arlines dengan total keterlambatan 6 kali.
Kristi menjelaskan pihak Ditjen Hubud memanggil pihak Garuda Indonesia untuk membahas keterlambatan dalam fase pertama keberangkatan haji 2024.
“Kami telah melakukan rapat bersama dengan Garuda Indonesia terkait jumlah keterlambatan pada fase pertama ini yang mana karena faktor teknis dan operasional. Atas kejadian ini Garuda Indonesia sudah mitigasi dengan menerbangkan calon jamaah haji 2024 menggunakan pesawat-pesawat wide body miliknya,” jelas Kristi.
Kristi meminta Garuda Indonesia dan Saudi Arabian Airlines berkomitmen dan bertanggungjawab memberikan pelayanan haji 2024 terbaik serta memastikan mitigasi kendala-kendala di lapangan.
Kedua maskapai penerbangan ini mendapatkan On Time Performance (OTP) dengan rincian yaitu Garuda Indonesia (76,68%) dan Saudi Arabian Airlines (96,51%).
Baca Juga: Pelayanan Haji 2024, Lion Air Membuka 35 Embarkasi Global di Berbagai Negara, Bandara Mana Saja?
Koordinasi Kemenhub dan Kemenag