nasional

Kemenag Evaluasi Maskapai Pemberangkatan Jemaah Haji 2024: Penerbangan Garuda Indonesia Masih Sering Terlambat

Selasa, 28 Mei 2024 | 20:29 WIB
Kemenag RI Evaluasi Garuda Indonesia Dalam Pemberangkatan Jemaah Haji 2024 (GENMUSLIM.id / Dok: Haji.Garuda.Indonesia)

GENMUSLIM.id – Pemberangkatan Jemaah Haji 2024 sudah berlangsung sejak 12 Mei 2024 lalu.

Hingga 26 Mei 2024, tercatat 287 kelompok terbang (kloter) yang diberangkatkan dari Tanah Air menuju Tanah Suci.

Dari 287 rombongan tersebut, 152 kloter diberangkatkan menggunakan Maskapai Garuda Indonesia dan 132 kloter diberangkatkan menggunakan Maskapai Saudi Airlines.

Baca Juga: Azzam Ditolak, Nando Bertindak! Baca Sinopsis Sinetron Saleha Episode 19, Selasa 28 Mei 2024

Kementerian Agama (Kemenag RI) melakukan evaluasi atas kinerja maskapai pada dua pekan pemberangkatan Jemaah Haji 2024 Indonesia.

Dari hasil evaluasi, Kemenag RI mencatat Garuda Indonesia masih sering mengalami keterlambatan.

Anna Hasbie selaku Juru Bicara Kementerian Agama mengungkapkan keterlambatan Garuda Indonesia masih sering mengalami keterlambatan.

“Sampai 26 Mei, kami melihat Garuda Indonesia masih sering mengalami keterlambatan. Ada 60 kloter yang terlambat dari 152 kloter atau sekitar 39,47 persen”, ungkapnya.

Baca Juga: Buruan Daftar! Pondok Modern dan Tahfidz Al Haromain Gratis Biaya Pendaftaran, Bangunan, dan SPP Selama 3 Tahun

Ia menambahkan Saudi Airlinese mengalami keterlambatan sekitar 11,85 persen atau 16 kloter dari 132 kloter yang diterbangkan menuju Tanah Suci.

“Keterlambatan paling parah dialami oleh Jemaah Haji kloter 42 Embarkasi Solo (SOC-42) akibat kerusakan mesin pesawat yang memberangkatkan Jemaah Solo Kloter 41. Ini merupakan kloter terakhir dari Embarkasi Donohudan yang berangkat pada gelombang pertama, mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz ( AMAA) -Madinah”, menambahkan.

Menurutnya dengan adanya keterlambatan SOC-42 akan berdampak pada perubahan jadwal Embarkasi Solo Kloter 43 (SOC-43) yang bergeser hingga 17 jam dari rencana sebelumnya.

Baca Juga: Info Haji 2024, Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Arab Saudi, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 16 Orang!

“Akibat mesin rusak Garuda Indonesia, SOC-42 terlambat hingga 7 jam 10 menit. Ini jelas sangat lama dan membuat Jemaah semakin kelelahan”, ujar Anna pada 28 Mei 2024.

Tidak sampai disitu, ada 13 kloter dengan keterlambatan Garuda Indonesia pada kisaran satu hingga dua jam.

Halaman:

Tags

Terkini