nasional

Pemerintah Arab Saudi Memberikan Penghargaan kepada Indonesia dengan Menyediakan 3 Bandara Layani Fast Track pada Haji 2024

Sabtu, 4 Mei 2024 | 07:58 WIB
Haji 2024 akan Menggunakan 3 layanan fast track penghargaan dari pemerintah Arab Saudi (GENMUSLIM.id/dok : Kemenag.go.id)

GENMUSLIM.id- Ditjen PHU Kemenag, Saiful Mujab mengatakan bahwa Indonesia akan memberangkatkan sekitar 241.000 jamaah haji 2024, yang terbagi dalam 554 kelompok terbang atau kloter.

Sebanyak 294 kloter akan terbang menggunakan Garuda Indonesia dan 260 lainnya akan menggunakan Saudia Airlines.

Embarkasi Surabaya pertama kali menggunakan layanan fast track pada haji 2024.

Menurutnya, layanan ini diberikan sebagai bentuk penghargaan Pemerintah Arab Saudi kepada Indonesia.

Tiga layanan fast track haji dalam rute haji 2024 antara lain Bandara Djuanda Surabaya, Adi Soemarmo Solo dan Soekarno-Hatta Tangerang, Banten.

Baca Juga: Kemenag Bagikan 7 Tips agar Tidak Tersesat Selama Ibadah Haji 2024, Jangan Malu untuk Bertanya ataupun Meminta Bantuan

Saiful menyebutkan bahwa hanya Indonesia yang memiliki tiga layanan fast track haji 2024.

Pernyataan tersebut disampaikan saat menghadiri Pelantikan PPIH embarkasi Surabaya di Aula Muzdalifah, Asrama embarkasi Surabaya.

Layanan fast track yang dimaksud akan memberikan kemudahan dan kenyamanan kepada jamaah haji 2024 Indonesia.

Karena dapat langsung menuju penginapan saat sampai di Madinah ataupun Jeddah.

Ia berharap semoga penjadwalan yang sudah dibuat tidak mengalami kendala yang berarti sehingga penyelenggaraan haji 2024 dapat berjalan dengan baik.

Baca Juga: Tahukah Anda Apa Itu Haji Furoda? Simak Pengertian dan Tips Aman Bertransaksi Untuk Program Haji Ini

Jemaah haji yang melalui embarkasi Surabaya sebanyak 106 kloter, yang artinya terbanyak dari 554 kloter terbang pada tahun ini dan akan diberangkatkan ke Arab Saudi dengan maskapai Saudia arabian airlines.

Dari 106 kloter tersebut, terdapat 39.228 jamaah haji 2024 dengan 37.271 berasal dari daerah Jawa Timur, 732 jamaah asal Bali dan 695 jamaah berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT) diiringi oleh 530 petugas kloter.

Halaman:

Tags

Terkini