GENMUSLIM.id - Politisi PDIP Adian Napitupulu mengomentari langkah rekan-rekan kader partainya Budiman Sudjatmiko usai mendukung Ketum Gerindra Prabowo Subianto beberapa waktu lalu.
Adian tidak habis pikir dengan langkah yang diambil oleh Budiman Sudjatmiko tersebut, namun demikian, ia juga tidak ambil pusing dengan keputusan Budiman Sudjatmiko.
Bagaimana tidak, Adian dan Budiman Sudjatmiko merupakan mantan aktivis 98’ yang sangat getol memprotes orde baru sehingga melihat Budiman beralih haluan membuat Adian terlihat kecewa.
Dikutip Genmuslim.id dari channel Youtube Tribun Medan TV, pada kesempatan itu Adian membeberkan bahwa dia dan partainya tidak terpengaruh dengan manuver politik yang dijalankan oleh Budiman Sudjatmiko.
“Kita tidak terpengaruh dengan langkah apapun yang dia lakukan. Perjuangan kita itu akan tetap kita lanjutkan bersama Budiman atau tanpa Budiman” jelasnya.
Lebih lanjut, Adian juga menceritakan bagaimana partainya saat ini PDI Perjuangan pernah mengalami peristiwa yang paling sulit dan mencekam pada masa orde baru. Oleh karenanya, menurut Adian situasi yang saat ini dirasakan tidak sebanding dengan masa orde baru.
Baca Juga: Tanggapan Budiman Sudjatmiko Usai Prabowo Subianto Minta Maaf Pada Dirinya Atas Tragedi 98
“PDI Perjuangan pernah mengalami situasi yang jauh lebih parah, lebih sulit tahun 1996 dan kita buktikan kita sanggup melewati situasi itu. Situasi yang tidak pernah dialami oleh sekian banyak partai” tegasnya.
Tidak hanya itu, Adian juga menceritakan bagaimana keadaan yang mencekam saat itu tetapi partainya masih bisa bertahan sampai saat ini.
“Direpresi, ditangkap, dikejar segala macamlah” ujarnya.
Oleh sebab itu, apapun langkah yang diambil oleh Budiman Sudjatmiko tidak akan mempengaruhi partainya.
Adian juga tidak ingin mengomentari secara detail apa yang dilakukan Budiman Sudjatmiko karena dia belum pernah bertemu dengan Budiman secara langsung.