GENMUSLIM.id- Kabar mengenai deklarasi Anies Baswedan dengan Muhaimin Iskandar ( Cak Imin ) menuju pilpres 2024, menuai bermacam komentar dari berbagai kalangan.
Dengan masuknya Cak Imin ke dalam koalisi pendukung Anies Baswedan pada pilpres 2024 tentunya dengan harapan bisa menarik suara NU di berbagai wilayah.
Namun menurut PBNU tidak ada calon atas nama Nahdlatul Ulama, dan Cak Imin menjadi bacawapres Anies Baswedan pada Pilpres 2024 membawa nama pribadi.
Dilansir GENMUSLIM dari akun Instagram @totalpolitikcom pada Minggu, 3 September 2024, Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya ikut merespons ihwal deklarasi Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin).
Baca Juga: Seputar Berita Pilpres 2024 : Inilah Sosok Wanita Dibalik Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar
Ketum PBNU yang akrab di sapa Gus Yahya ini turut mengucapkan selamat atas duet Anies-Cak Imin itu.
Kendati demikian, Gus Yahya menegaskan tidak ada calon presiden maupun calon wakil presiden Pilpres 2024 atas nama Nahdlatul Ulama (NU).
Menurut Gus Yahya jika ada capres-cawapres yang membawa-bawa NU, hal itu merupakan atas nama pribadi.
Gus Yahya juga mengatakan selama ini tidak ada pembicaraan di PBNU terkait capres-cawapres.
Karena menurut nya, hal itu di luar domain PBNU sebagai organisasi keagamaan dan keummatan.
"Kalau ada klaim bahwa kiai-kiai PBNU merestui, itu sama sekali tidak benar. Karena tidak pernah ada pembicaraan di dalam PBNU mengenai calon, sama sekali. Selama ini tidak pernah ada pembicaraan di PBNU tentang calon-calon presiden, karena itu di luar domain kami sebagai organisasi keagamaan kemasyarakatan. Ya itu domain parpol, silakan," ungkap Gus Yahya.
Kemudian dia juga menuturkan, berdasarkan keputusan Muktamar, PBNU bukanlah kompetitor dalam kontestasi Pilpres 2024.
Lalu Gus Yahya pun menekankan bahwa tidak ada calon atas nama NU.
"PBNU, karena ini keputusan Muktamar, tidak bisa menempatkan diri sebagai kompetitor di dalam kompetisi politik seperti ini," ujar Gus Yahya.
Baca Juga: Semarak Jelang Pilpres 2024: AHY Legowo Terhadap Keputusan Anies Baswedan Gandeng Ketua Umum PKB
Menurutnya, jika ingin menarik suara NU, yang perlu diyakinkan ialah masyarakat, bukan PBNU.
Ketua Umum PBNU ini juga menuturkan bahwa selama ini hanya klaim dari mereka saja yang mengaku sebagai NU.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews, kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di Ponsel.