GENMUSLIM.id - Menanggapi Video yang beredar di duga Rocky Gerung menghina Presiden Joko Widodo ( Jokowi ), Moeldoko ikut angkat bicara.
Moeldoko memberikan statement terkait apa yang telah di katakan Rocky Gerung kepada Jokowi selaku Presiden Indonesia.
Sebagai Staf Presiden, Moeldoko merasa perlu melindungi harkat dan martabat Presiden Jokowi atas apa yang sampai kan oleh Rocky Gerung.
Baca Juga: Kabar Pemilu 2024: PDIP Katakan Ganjar Pranowo Akan Dapat Dukungan Partai Baru, Siapa Yang Dimaksud?
Dilansir GENMUSLIM dari akun Instagram @katadatacoid pada Minggu, 6 Agustus 2023, Moeldoko sebagai kepala staf Presiden, menegaskan agar jangan ada pihak yang mencoba untuk mengganggu Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Hal tersebut disampaikan Moeldoko terkait dengan pernyataan akademisi Rocky Gerung yang viral di media sosial yang menyebut Presiden Jokowi dengan kata-kata yang tidak pantas.
Moeldoko menyampaikan bahwa sebagai prajurit dia biasa mempertaruhkan nyawa di medan perang tanpa kalkulasi apalagi menghadapi situasi seperti ini.
Menurut nya menghadapi hal seperti ini sudah biasa, karena sebagai tentara dia sering melakukan hal yang lebih berbahaya.
"Jadi jangan coba-coba mengganggu presiden" Kata Moeldoko di lingkungan istana kepresidenan Jakarta, Kamis (3/8).
Akibat perbuatannya tersebut Rocky Gerung dilaporkan sejumlah kelompok relawan Jokowi terkait kasus dugaan penghinaan ke Bareskrim Polri.
"Saya ingin tegaskan itu dan nyata-nyata telah membawa situasi yang tidak baik. Seorang intelektual harus betul-betul bisa memberikan suri tauladan kepada anak cucu kita karena akan membawa presiden yang kurang baik ke depan." Ungkap Moeldoko
Moeldoko pun menyebut Rocky Gerung sebagai robot, karena dianggapnya seseorang yang pintar namun tidak memiliki hati sama juga dengan robot
"Oh si robot itu? anda bisa bayangkan kalau robot yang pinter, punya otak tapi gak punya hati, kalau menurut saya sih itu. Konon katanya seorang profesor, mungkin pintar begitu tetapi persoalannya sepertinya tidak punya hati. Jadi kalau Saya membayangkan orang pintar tidak punya hati ya robot itu." Ungkap Moeldoko.
Kemudian Moeldoko menyindir Rocky Gerung, bahwa robot biasa ada yang mengendalikan
"Dan robot itu biasa ada yang mengendalikan itu, ada yang meremote, siapa yang meremote." Tambah Kepala staf Presiden ini.
Berbagai respon bermunculan dari para netizen atas pernyataan tersebut seperti akun Instagram @beautyroom_ind, "Hey, ini negara demokrasi Bung. Bukan negara feodal. Bukan Raja, bukan Ningrat."
Banyak netizen yang menganggap bahwa apa yang di sampaikan Moeldoko terlalu berlebihan.
"kriteria mengganggu itu kalau sudah mengarah kepada fisik kalau cuma omongan yang mengganggu perasaan (relatif) ya nggak perlu." kata akun @sulistyoyasin
"demokrasi rasa dinasti, presiden rasa raja. kocak." tulis akun @shulhirinjani
"mental zaman Orde Baru masih dipakai zaman sekarang.... HORMAT JENDERAL." sambung akun @ekasudira pada kolom komentar.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews, kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di Ponsel.
