GENMUSLIM.id – Kota Rafah kini menjadi sasaran terbaru serangan militer Israel ke Jalur Gaza, Palestina.
Sekitar 74 warga Palestina dilaporkan dalam sebuah serangan Israel ke Rafah pada Senin, 12 Februari 2024.
Meskipun banyak tekanan dunia internasional soal serangan ke Rafah, namun Israel tampaknya mengabaikan tekanan tersebut.
Berikut fakta terkait Rafah dan apa motif Israel tetap nekat menyerang wilayah tersebut?
Rafah merupakan zona perbatasan antara Jalur Gaza dan Mesir.
Di sisi Palestina, Rafah adalah wilayah paling selatan di Jalur Gaza.
Di sisi Mesir, Rafah merupakan kota yang terletak di provinsi Sinai Utara.
Rafah memiliki luas wilayah sekitar 64 kilometer persegi.
Selama serangan Israel ke Jalur Gaza dalam empat bulan terakhir, banyak orang yang mengungsi ke wilayah tersebut. Hingga Rafah menjadi wilayah padat penduduk.
Baca Juga: Berani Hancurkan 1108 Kendaraan Tempur Israel, Pejuang Al Qassam Palestina Perlu Diberi Jempol!
Hal ini disebabkan janji Israel untuk menjadikan Rafah sebagai wilayah aman selama perang berlangsung.
Sejumlah besar warga Palestina, sekitar 1,4 juta orang, saat ini terpaksa mengungsi ke Rafah karena serangan terus-menerus dari Israel, yang telah mengakibatkan hampir 30.000 warga Palestina tewas.
Awalnya mereka berada dalam kelompok padat di ruang terbatas yang tidak dipenuhi puing-puing atau serangan udara dari Israel.
Namun serangan terbaru Israel yang menyasar Rafah tentu membuat kondisi mereka saat ini semakin memprihatinkan.