GENMUSLIM.id – Pertemuan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) dan pengurus Pimpinan Pusat Muhammadiyah dilakukan pada 6 Pebruari 2025.
Dikutip GENMUSLIM dari MER-C pada Selasa, 11 Pebruari 2025, agenda pertemuan itu adalah membicarakan peluang kerja sama sejumlah program kemanusiaan.
Kehadiran MER-C disambut oleh Ketua PP Muhammadiyah Dr. Agus Taufiqurrahman, Gunawan Hidayat dari Muhamamdiyah Aid, Direktur Utama LAZISMU Pusat Ibnu Tsani dan Shofia Khoerunisa serta dr. Slamet Budiarto dari Majelis Pembinaan Kesehatan Umum (MPKU).
Baca Juga: SALUT! Dua Relawan Dokter Spesialis MER C Selesai Tugas di Palestina, Kisah Penuh Inspirasi
Presidium MER-C dr. Zecky Eko Triwahyudi, Sp.OT.Subsp.Co(K), MARS, menjelaskan sejumlah program yang dikerjakan oleh MER-C.
Pertama, terkait pengiriman Emergency Medical Team (EMT) ke Jalur Gaza yang saat ini sudah sampai tahap ketujuh.
"Alhamdulillah sejak Februari tahun lalu, Tim medis kita bisa masuk Gaza di bawah EMT, karena memang sebelum gencatan senjata hanya WHO yang bisa masuk," ujar dr. Zecky.
MER-C sendiri berhara pasca genjatan senjata akan banyak lembaga yang bisa masuk Gaza, termasuk Muhammadiyah yang juga memiliki Tim EMT.
Ia juga menjelaskan kondisi RS Indonesia di Gaza Utara yang saat ini sudah dapat diakses oleh Tim EMT MER-C ke-7, memiliki pelayanan UGD 24 jam sudah dibuka kembali meski masih mengalami kerusakan berat.
MER- juga terus berkomunikasi dengan Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza (MoH) terkait rencana pembangunan kembali RS Indonesia.
Kedua, MER-C juga memfokuskan upaya pembangunan rumah sakit di Galela, Halmahera Utara, yang saat ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat setempat. Oleh karena itu, MER-C mengajak Muhammadiyah untuk bekerja sama untuk mewujudkan keinginan masyarakat memiliki rumah sakit.
dr.Zecky juga menyampaikan beberapa program MER-C di Afghanistan, termasuk pembangunan sumur bor di Provinsi Herat. Tujuannya adalah memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga terdampak gempa bumi 7 Oktober 2023 lalu.
"Semoga kita bisa bersinergi dan melakukan komunikasi lebih lanjut terkait hal yang mungkin bisa kita kerjasamakan ini," katanya.