GENMUSLIM.id – Kemenag menyatakan operasional penyelenggaraan ibadah haji 1445 H/2024 M telah berakhir seiring kepulangan kloter terakhir jamaah pada 22 Juli 2024.
Dikutip Genmuslim.id dari Situs Resmi Kemenag RI pada Senin, 29 Juli 2024, ada 45 jamaah haji yang tertinggal di Tanah Suci karena sedang menjalani perawatan di rumah sakit.
Perawatan jamaah haji 2024 tersebar di Arab Saudi baik Mekkah, Madinah, maupun Jeddah.
PPIH Arab Saudi menyediakan tim untuk memastikan kondisi kesehatan jamaah haji 2024 selama di sana.
Pemulangan jamaah haji 2024 dilakukan secara bertahap sejak 22 Juni – 22 Juli 2024 dalam 553 kelompok terbang (kloter).
Total jamaah haji 2024 yang diberangkatkan sebanyak 213.275 orang ke Arab Suci.
Siskohat mencatat ada 64 jamaah haji 2024 yang tanazul mandiri atau pulang lebih awal (berpisah dari kloter) dengan membeli tiket sendiri atas kemauan sendiri.
Dua jamaah dideportasi dan satu orang masih menjalani pemeriksaan di Arab Saudi terkait kasus imigrasi.
Kondisi Kesehatan Jamaah Haji 2024
Pemantauan kondisi jamaah haji 2024 yang masih tertinggal di Tanah Suci akan berada bawah naungan Tim Kantor Haji (KUH) dan KJRI Jeddah.
Pihak keluarga dapat menghubungi kontak yang telah petugas bagikan untuk kondisi terkini kesehatan jamaah haji 2024.
“Jika ada keluarga yang ingin mengetahui keadaan yang masih dirawat dapat menghubungi PIC,” ungkap Ketua PPIH Arab Saudi Nasrullah Jaseem.
