Salah seorang warga Palestina memberikan penjelasannya di kolom komentar, bahwa Iran adalah syiah yang membenci keluarga Nabi Muhammad Saw serta menuduh istri Nabi Saw.
Presiden Iran menjadi salah satu dalang pembunuhan terhadap anak-anak di Suriah dan Irak. Adapun jika Iran terlihat membela Palestina, itu hanya untuk menyelamatkan nama mereka saja.
“Ini bukanlah propaganda.. hanya karena kamu tidak memahami hal tersebut. Iran membunuh anak-anak di Suriah dan Irak. Kami, orang-orang Palestina mengetahui hal itu, dan kami tidak lebih berharga dari saudara-saudara kami di sana.
Tidak semua musuh dari musuh kami (Israel) adalah kawan kami. Iran menggunakan Palestina hanya untuk membersihkan nama mereka saja.
Dan itu tidak ada kaitannya dengan Gaza sama sekali, hanya omong kosong. Iran hanya menyerang Israel ketika kedutaan besar Iran menyerang Israel.
Muslim yang sesungguhnya tidak akan menyukai seseorang yang mengutuk sahabat Nabi Muhammad Saw dan menuduh istri Nabi Saw melakukan kesalahan.” Sahut @bintnael menjelaskan panjang lebar.
@ruaatas ikut menambahkan, “Presiden Suriah, Rusia dan Iran melakukan pengeboman kepada Suriah secara paralel seperti yang terjadi di Palestina.
Dan ini sudah terjadi selama lebih dari 13 tahun yang lalu.
Presiden Suriah mengklaim bahwa yang ia lakukan adalah membunuh teroris di sana.
Pada kenyataannya, dia hanya membom dan membunuh anak-anak, keluarga dan seluruh kota yang melakukan protes kepadanya. Seperti apa yang dilakukan Israel.” ***