GENMUSLIM.id - Sebelum memulai pidato kemenangan di atas panggung, Sadiq Khan; Walikota London terpilih untuk masa jabatan ketiga, mendapat cemoohan dari pihak lawan (Britain First),
”No Immigration, Now Party”, ujar dari pihak Britain First di Balai Kota London, seperti dikutip GENMUSLIM, Sabtu, 11 Mei 2024 dari YouTube The Times.
Dalam pidato kemenangan Sadiq Khan menyampaikan, “Ini beberapa bulan yang sulit, kami menghadapi kampanye negatif tanpa henti karena ras dan agama islam yang saya anut, tapi aku tidak bisa lebih bangga karena kami menjawab mobilisasi yang adil dengan fakta, serta harapan dan upaya untuk bersatu”,
“London yang menganggap keragaman kami salah satunya sebagai umat muslim bukan sebagai kelemahan, sungguh suatu kehormatan bisa terpilih kembali untuk masa jabatan ketiga”, ujar Sadiq Khan di depan panggung balai kota.
Sadiq Khan selama dua periode sebelumnya telah mendanai program makanan siang sekolah gratis, menyediakan 80.000 rumah per tahun serta rumah sewa murah, mengendalikan biaya transportasi, dan merangkul semua ras dan latar belakang agama di London.
Kondisi umum masyarakat London tentang persoalan lingkungan, keamanan, tingkat pengangguran dan biaya transportasi dimana sebanyak 37 persen adalah imigran dengan pemasukan yang tidak memadai.
Hal ini tentu saja Sadiq Khan adalah perwakilan dari kaum minoritas dan warga london seluruhnya, dengan pendekatan tanpa jarak sehingga posisi dan kekuatannya mengungguli suara terbanyak menjadi walikota periode ketiga tahun 2024.
Sadiq Khan dengan Demo Pro Palestina di London
Sadiq Khan menegaskan London menjadi kota terbaik melindungi hak-hak sebagai seorang minoritas muslim untuk menuaikan ibadah, bahkan apabila wanita muslim berkenaan memutuskan berhijab, tanpa mendapat serangan diskriminasi atau intimidasi dari lingkungan.
Ketegangan memuncak dengan meningkatnya perang antara Israel dan Gaza, memicu Pro dan Kontra di London.
Seruan boikot produk Israel dan demo gencatan senjata.
Sadiq Khan sebagai seorang muslim menolak tuduhan dari anggota parlemen lain dan lawan rivalnya, bahwa sebagai otak dalang yang mempengaruhi demo Pro - Palestina.
