GENMUSLIM.id - Jaksa penuntut di New Mexico menginginkan lebih banyak pertanggungjawaban atas kematian seorang sinematografer bernama Halyna Hutchins tahun 2021 yang ditembak mati oleh aktor Alec Baldwin selama latihan untuk film Barat "Rust."
Sebelum kasus Baldwin berlanjut, tukang senjata di lokasi syuting akan diadili atas tuduhan pembunuhan terhadapHalyna Hutchins secara tidak disengaja dan merusak bukti.
Pemilihan juri dalam persidangan Hannah Gutierrez Reed dimulai Rabu di Santa Fe. Gutierrez Reed mengaku tidak bersalah atas tuduhan itu dan menyatakan dia tidak secara langsung disalahkan atas kematian Halyna Hutchins.
Baldwin juga mengaku tidak bersalah atas tuduhan pembunuhan tidak disengaja dalam kasus terpisah.
Baca Juga: Avenged Sevenfold akan Mengadakan Konser Di Jakarta Pada 25 Mei 2024, Cek Jadwal Dan Harga Tiketnya
Jaksa mengatakan mereka akan menyajikan bukti bahwa Gutierrez Reed memasukkan peluru tajam ke dalam pistol yang menewaskan Hutchins setelah tanpa sadar membawa peluru tajam ke lokasi syuting di mana secara tegas dilarang.
Mereka berpendapat bahwa armorer melewatkan banyak kesempatan untuk memastikan keamanan di lokasi syuting.
Bukti dan kesaksian itu berimplikasi pada Baldwin, yang menodongkan pistol ke Hutchins selama latihan Oktober 2021 di luar Santa Fe ketika pistol itu meledak, membunuhnya dan melukai sutradara Joel Souza.
Gutierrez Reed, putri tiri penembak jitu terkenal dan konsultan senjata Thell Reed, berusia 25 tahun pada saat kematian Hutchins. "Rust" adalah tugas keduanya sebagai armorer dalam sebuah film layar lebar.
Gutierrez Reed menghadapi hukuman 18 bulan penjara dan denda $ 5.000 dolar jika terbukti melakukan pembunuhan tidak disengaja.
Tuduhan merusak bukti berasal dari tuduhan bahwa dia menyerahkan sekantong kecil kemungkinan narkotika kepada anggota kru lain setelah penembakan untuk menghindari deteksi oleh penegak hukum.
Pengacaranya mengatakan bahwa dakwaan adalah upaya jaksa untuk mencoreng karakter Gutierrez Reed. Tas itu dibuang tanpa menguji isinya, kata pengacara pembela.
Lebih dari 40 orang terdaftar sebagai saksi selama persidangan yang dijadwalkan
