GENMUSLIM.id - Memasuki hari ke 124 sejak tanggal 7 Oktober 2023, kondisi Palestina semakin mengkhawatirkan.
Dilansir middleeasteye, Puluhan orang Israel mendirikan tenda di luar persimpangan komersial antara Israel dan Jalur Gaza untuk memblokir masuknya bantuan kemanusiaan yang sangat dibutuhkan warga Palestina yang sedang dilanda perang.
Menurut data Anadolu Agency Selasa, 6 Februari 2024 hingga saat ini jumlah korban yang telah meninggal mencapai 27.585, sejak 7 Oktober 2024.
Dikutip Genmuslim.id dari akun insragram @mohammed_qndeel1, pesawat tempur Israel menjatuhkan bom di sebuah rumah di daerah Tal As Sultan, Rafah Gaza Selatan, Palestina pada Rabu dini hari.
Pemboman tersebut membuat puluhan pengungsi kehilangan tempat berlindungnya, sebab Tal As Sultan adalah satu dari delapan kamp pengungsi di jalur Gaza Palestina.
Mengakibatkan banyak korban yang syahid juga luka-luka, hingga saat ini masih dalam pencarian.
Selain itu Israel juga menargetkan rumah di dekat sekolah Al Qadisiyah di Tal As Sultan Rafah Barat, tetapi dengan izin Allah SWT Roketnya tidak meledak.
Mengutip dari akun Instagram jurnalis palestina @hamdaneldahdouh ia menyebutkan Kapal-kapal milik Israel juga menembakan peluru menggunakan senapan mesin mereka.
Kapal-kapal tersebut menargetkan ke arah pantai dan juga ke arah rumah yang ada di bibir pantai.
Pada unggahan video di akun Instagram @eye.on.palestine, terlihat seorang anak kecil terpaksa meminum air hujan yang tergenang bercampur dengan lumpur karena kurangnya akses air bersih di Gaza.
Upaya untuk mengangkut air minum juga berlanjut di kota Khan Yunis, Gaza Selatan. para warga Palestina mendistribusikan air dengan cara diangkut menggunakan roda.
