Penjajah Israel Kembali Timbulkan Gejolak Karena Tutup Masjid Ibrahim Bagi Para Muslim, Begini Selengkapnya!

Photo Author
- Minggu, 8 Oktober 2023 | 12:20 WIB
Palestina mengenal islam pertama kalinya pada awal abad ke-7 (GENMUSLIM.id/dok :  SMART171)
Palestina mengenal islam pertama kalinya pada awal abad ke-7 (GENMUSLIM.id/dok : SMART171)
GENMUSLIM.id - Konflik yang terjadi antara Israel dengan Palestina tidak kunjung selesai, hal utama yang memicu konflik keduanya adalah masalah agama.
 
Sobat Muslim,mungkin juga pernah mendengar berbagai gejolak yang terjadi pada konflik Palestina dengan Israel.
 
Berita terbaru yang Genmusli. dapatkan tentang Palestina adalah mengenai penyerbuan kompleks Al Aqsa dan larangan untuk para Muslim masuk Masjid Ibrahim oleh yahudi.
 
 
Dikutip Genmuslim dari  Al Jazeera, MEMO, The Guardian, Sejak Senin, 2 Oktober 2023 akses untuk para Muslim yang ingin memasuki Masjid Ibrahim ditutup oleh Penjajah Israil.
 
Masjid yang berlokasi di Al Khalil (Hebron), Tepi Barat tersebut hanya dibuka untuk Para Yahudi yang merayakan perayaan Sukkot.
 
Pada Juli 2017, Komite Warisan Dunia yang berafiliasi dengan UNESCO telah menetapkan Masjid Ibrahim yang berlokasi di hebron sebagai situs warisan dunia Palestina.
 
Masjid Ibrahim ini dipercaya oleh para Yahudi sebagai tempat dikuburnya Nabi Ibrahim, Nabi Isa, dan juga Nabi Yaqub.
 
Sukkot atau yang sering disebut Hari Raya Pondok Daun merupakam hari perayaan Yahudi sebagai bentuk rasa syukur atas hasil panen mereka.
 
 
Perayaan Sukkot ini dilangsungkan selama tujuh hari. Hal tersebut tentu membuat warga Palestina yang hendak beribadah menjadi terganggu, karena ditutupnya akses maupun diusir. 
 
Sejak pembantaian yang terjadi di Masjid Ibrahim yang membunuh 29 warga Palestina oleh pemukim ilegal ekstrimis, Baruch Goldstein.
 
Israel membagi masjid menjadi dua menjadi area masjid dan sinagog. Dalam setahun, setidaknya terdapat 10 hari yang dilarang bagi Muslim untuk beribadah di dalam Masjid Ibrahim yang berada di Al Khalil Tersebut.
 
Selain hal tersebut,  pemukim ilegal Yahudi yang berjalan ribuan menyerbu kompleks Al Aqsa, sejak Rabu, 4 Oktober 2023.
 
Tentara Israel juga melarang pemuda Palestina masuk kedalam kompleks masjid dan juga memaksa warga Palestina pemilk toko sekitaran kompleks masjid untuk menutup tokonya.
 
serta melarang beberapa pegawai Dewan Wakaf yang hendak masuk ke dalam masjid tersebut.
 
 
Bukan hanya Muslim, ummat Kristiani pun turut didiskriminasi. Setidaknya tidak 7 orang pemukim ilegal ekstrimis ketahuan meludah di sebelah gerombolan ummat Kristen asing.
 
Hal tersebut terjadi ketika Ummat Kristen sedang melakukan arak-arakan salib di jalanan Kota Al Quds tepatnya Yerusalem. 
 
Peludahan tersebut  diduga sebagai bentuk tindakan kebencian terhadap agama Kristen. Bahkan hal tersebut dianggap sebagai “kebiasaan” oleh Itamar Ben Gvir, Menteri Keamanan Nasional yang terkenal rasis. 
 
Islam sendiri dikenalkan di Palestina ketika tentara Jazirah Arab dibawah Kekhalifahan Rasyidin yang menaklukan wilayah yang sebelumnya berada di bawah kendali Bizantium.
 
Palestina berada di bawah pengaruh Islam ketika ditaklukan oleh Khalifah Umar bin Khattab.

Ketika Masa Dinasti Umayyah dan Abbasiyah ketertiban dan kedamaian  terus terjaga di Palestina. 

Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews, kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di Ponsel.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dwi Nur Ratnaningsih

Sumber: The Guardian, al jazeera, MEMO

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X