Pihak berwenang di Singapura sudah bekerja dalam upaya untuk mengurangi risiko kabut kembali dari Indonesia dan Malaysia, menyarankan semua warga negara untuk diorganisir dengan perangkat pemurnian udara, masker wajah, dan AC.
Badan cuaca nasional Vietnam mengatakan pihaknya memperkirakan rekor gelombang panas di negara itu dalam beberapa bulan ke depan, dan produsen kopi telah memperingatkan penurunan produksi kopi sebanyak 20% pada tahun 2023. Vietnam adalah pengekspor biji kopi global teratas.
Di Thailand, pemerintah mengatakan produksi tebu dan beras juga akan berkurang dan petani diminta untuk tidak menanam padi di luar musim untuk menyisihkan air untuk tanaman lain, serta untuk sektor industri dan pariwisata.
Baca Juga: Mengerikan! Fenomena Wabah Zombie Kush yang Tengah Menyerang para Pecandu Narkoba di Afrika
Ini kesulitan lain untuk pasar beras di Thailand, sudah melihat rekor harga setelah India pindah untuk melarang ekspor beras, mendorong harga naik di seluruh dunia.
Di Filipina, perkiraan awal menunjukkan bahwa produksi beras lokal mungkin turun sekitar 1,8% dan sementara dampak ekonomi bisa minimal, bank sentral negara itu menganggap dampak El Nino pada harga pangan dan energi akan berdampak pada seluruh perekonomian.
El Nino juga diperkirakan akan berdampak pada output tenaga air di negara-negara Asia, serta mendorong permintaan energi ketika bisnis dan rumah-rumah mendongkrak AC mereka.
Baca Juga: Peluncuran Sepeda Air Tenaga Listrik Pertama di Dunia dengan Harga 136 Juta Rupiah
Badan Listrik Negara Vietnam telah mendeklarasikan "gerakan hemat listrik nasional," memohon pengurangan konsumsi di seluruh negeri.
Sementara itu Badan Manajemen Bencana Nasional Malaysia mulai menabur awan di utara negara itu, dalam upaya untuk mendorong hujan.
Dan Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr. juga berada di jalur konservasi air. "Kita semua bisa membantu. Kita semua dapat melakukan sesuatu, "kata Marcos.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews, kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di Ponsel.