Dhani menuturkan, dirinya akan mencari waktu yang tepat untuk menjelaskan kepada SA terkait sebagian netizen Indonesia yang terpapar hoax atau berita bohong.
"Saya sampai saat ini belum masuk ke situ, maksudnya saya akan mencari waktu yang tepat untuk berbicara bahwa keadaan netizen Indonesia itu memang tidak seluruhnya berpendidikan," sebut Dhani.
"Tidak semuanya punya literasi yang cukup untuk mengomentari banyak hal. Juga tidak seluruhnya punya IQ yang baik untuk melihat ini hoax (berita bohong), ini fitnah, atau ini ghibah," tukasnya.***