Dia meminta arbitrase untuk dibuatkan surat panggilan pengadilan kepada Raja dan Arsy.
Setelah mendapatkan surat, Renata datang ke rumah Pak Irwandi.
Kedatangannya ke rumah Pak Irwandi untuk membawa surat panggilan, sekaligus menjenguk Tiara.
Arsy saat itu menggendong Tiara, kaget atas kedatangan Renata yang tidak disangka-sangka.
Arsy pun kemudian menerima surat dari pengadilan yang dibawa oleh Renata.
Ia tidak menyangka jika Renata sampai nekat membawa masalah hak asuh Tiara ke pengadilan.
Padahal Rani sudah memberi wasiat kepada Arsy untuk menjadi ibu dari anaknya.
Arsy pun kemudian melaporkan perihal surat panggilan pengadilan kepada Raja, Pak Irwandi dan Tante Hanum.
Ketiganya pun kaget, sehingga mau tidak mau mereka akan ikut mendampingi Arsy ke pengadilan.
Pak Irwandi sudah menyiapkan pengacara untuk membantu Arsy melawan argumen di pengadilan nanti.
Tiba saatnya Renata, Arsy, Raja dan Tante Hanum datang di pengadilan.
Hakim saat itu menanyakan tentang identitas Renata yang menggugat hak asuh dari Tiara.
Renata mengatakan kepada hakim jika dirinya adalah kakak kandung dari Rani