Gibran yang mempunyai hafalan 3 juz dipuji oleh dewan juri bahwa semangat dan akhlaknya bagus.
Ia mendapat catatan pada gerakan bibirnya yang kurang monyong ketika melafalkan dhommah.
Dan dalam pelafalan huruf ‘sin’ dan ‘shod’ lidahnya masih keluar.
Lalu pada pelafalan huruf ‘tho’ kurang dipantulkan, pada pelafalan huruf ‘ro’ Gibran perlu lebih memperbaiki tebal tipisnya.
Catatan terakhir pada huruf-huruf sukun, pelafalan Gibran dinilai masih kurang jelas.
Meskipun banyak catatan, Gibran termasuk yang lolos pertama kali ke babak selanjutnya bersama Hana, Elang, dan Fathir.
Sedangkan Hafizh, Aisyah, dan Arfan termasuk yang lolos namun perlu lebih fokus dan lebih banyak berlatih di babak selanjutnya.
Dan peserta Hafiz Indonesia 2024 yang harus pulang pertama kali adalah Wardah asal Pandai Sikek, Sumatera Barat.
Wardah yang masih berusia lima tahun dan merupakan peserta termuda sempat melompat ke juz 29 ketika membaca surat Al Qariah.
Dewan juri pun menyarankan orang tua Wardah untuk memantapkan hafalan yang sudah ada sebelum menambah hafalan.
Ketika Irfan Hakim yang bertugas sebagai MC mengumumkan bahwa Wardah yang harus pulang.
Wardah tampak kebingungan, seperti belum memahami keadaan.
Barulah ketika teman-teman yang lain mendatanginya dan memeluknya, isak tangisnya pecah dan suasana panggung pun menjadi haru.
