olahraga

Termasuk Kondisi Lapangan, Mauro Ziljlstra Beberkan Beberapa Kendala Timnas Indonesia U-22 Jelang Jumpa Mali

Sabtu, 15 November 2025 | 20:32 WIB
Penyerang timnas Indonesia U-22, Mauro Zijlstra ungkap kendalanya jelang laga uji coba kontra Mali (Foto: GENMUSLIM.id/dok: YouTube Timnas Indonesia)

GENMUSLIM.id - Penyerang Timnas U-22 Indonesia, Mauro Zijlstra, membeberkan kondisi persiapan skuad Garuda Muda jelang laga uji coba menghadapi Mali.

Pertandingan tersebut dijadwalkan berlangsung di Stadion Pakansari, Bogor, pada Sabtu, 15 November 2025, pukul 20.00 WIB.

Uji coba ini menjadi salah satu agenda penting dalam rangkaian persiapan akhir menuju SEA Games 2025.

Latihan Taktis Berlangsung Intensif

Dalam sesi latihan yang telah dilakoni dalam beberapa waktu lalu, Mauro menjelaskan bahwa tim telah menjalani sejumlah latihan taktis.

Latihan difokuskan pada aspek-aspek teknis permainan yang akan diterapkan saat menghadapi Mali.

Baca Juga: Bek Timnas Indonesia, Rizky Ridho, Masuk Nominasi FIFA Puskas Award 2025! Ini Daftar Pesaingnya, Termasuk Declan Rice

"Ini adalah sesi latihan yang bagus, sesi taktis, berlangsung 1 jam. Kami melatih hal-hal yang akan kami lakukan melawan Mali," ujar Mauro seperti disampaikan melalui kanal YouTube resmi Timnas Indonesia pada Sabtu, 15 November 2025.

Menurut pemain berdarah Belanda tersebut, dua fokus utama dalam latihan adalah tekanan (pressure) serta skema bola mati (set pieces).

“Meliputi tekanan (pressure) dan juga situasi bola mati (set pieces),” sambungnya.

Kendala Cuaca dan Kondisi Lapangan

Meski latihan berjalan lancar, Mauro tidak menampik bahwa terdapat sedikit kendala dalam persiapan.

Striker timnas itu menyebut faktor cuaca menjadi tantangan tersendiri, terutama bagi pemain yang baru bergabung dari luar negeri.

Baca Juga: Sukses Bawa Timnas Indonesia U-17 ke Piala Dunia, Erick Thohir: Nova Arianto Promosi Tangani Timnas Indonesia U-20

"Hanya cuaca, hanya cuaca ya, dan lapangannya sedikit kering, tetapi bagi saya hanya cuaca yang berbeda dari Belanda," ucapnya.

Perbedaan iklim antara Indonesia dan Belanda membuat adaptasi kondisi menjadi penting. Meski demikian, Mauro memastikan hal tersebut tidak menjadi penghambat signifikan dalam persiapan tim.

Halaman:

Tags

Terkini