GENMUSLIM.id - Palestina memiliki kedudukan istimewa dalam Islam, tidak hanya sebagai negeri yang diberkahi, tetapi juga sebagai tempat berdirinya Masjidil Aqsa.
Yang disebutkan dalam Al-Qur'an sebagai salah satu lokasi penting dalam peristiwa Isra dan Mikraj Nabi Muhammad Shalallahu 'alaihi wa sallam.
Dikutip GENMUSLIM dari YouTube Kasih Jawaban pada Selasa, 24 September 224, Ustadz Khalid Basalamah sering kali menyampaikan keutamaan Palestina dan pentingnya pembebasan wilayah ini,
mengingat statusnya sebagai tanah suci yang memiliki banyak keutamaan dalam sejarah Islam.
Sebagaimana disebutkan dalam Surah Al-Isra, ayat 1, Allah Subhanahu wa ta'ala menyebutkan,
“Maha Suci Allah yang telah memperjalankan hamba-Nya pada malam hari dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekitarnya…”
Ayat ini menegaskan bahwa Palestina, khususnya Masjidil Aqsa, adalah tempat yang diberkahi oleh Allah dan memiliki makna spiritual yang sangat mendalam bagi umat Islam.
Baca Juga: Israel Melanjutkan Serangan di Gaza dan Lebanon, Korban Meningkat, AS Tetap Dorong Gencatan Senjata
Menurut Ustadz Khalid Basalamah, Palestina adalah wilayah yang diperintahkan oleh Nabi Muhammad Shalallahu 'alaihi wa sallam dan oleh Allah Subhanahu wa ta'ala untuk dikuasai oleh umat Islam.
Salah satu tanda-tanda akhir zaman adalah pembebasan Palestina dari segala bentuk penjajahan dan penindasan.
Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa sallam yang menyebutkan bahwa salah satu tanda akhir zaman adalah kembalinya Palestina kepada umat Islam.
Masjidil Aqsa sendiri adalah tempat di mana Nabi Muhammad Shalallahu 'alaihi wa sallam diimami oleh seluruh nabi pada malam Isra dan Mikraj.
Ini menandakan keistimewaan Palestina sebagai tanah suci dan tempat ibadah yang agung. Ustadz Khalid Basalamah juga sering mengingatkan bahwa shalat di Masjidil Aqsa memiliki pahala yang sangat besar.
Salah satu hadits menyebutkan bahwa siapa pun yang melaksanakan shalat di Masjidil Aqsa akan diampuni dosa-dosanya seolah-olah baru dilahirkan kembali.