GENMUSLIM.id - Operasi bantuan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Palestina di Jalur Gaza yang terkepung berlanjut sehari setelah seorang pejabat senior PBB mengatakan upaya kemanusiaan terhenti karena perintah evakuasi baru Israel memaksa penutupan pusat operasi utama PBB.
Ketika ditanya apakah kondisi di Gaza telah menyebabkan terhentinya pengiriman bantuan PBB untuk Palestina?
Dikutip GENMUSLIM dari laman berita Al Jazeera pada Rabu 28 Agustus 2024 Dujarric mengatakan kepada wartawan: “Kondisi di Gaza kemarin [Senin] membuat sangat, sangat sulit bagi kami untuk melakukan pekerjaan kami.”
"Kami melakukan apa yang kami bisa dengan apa yang kami miliki," katanya.
Baca Juga: Riyad Al Maliki Umumkan Hasil PBB Tentang Kedaulatan Negara Palestina: Harus Segera Dilakukan!
"Kami telah mengatakan sejak awal ini adalah penyaluran bantuan dengan memanfaatkan setiap peluang, memanfaatkan setiap celah yang dapat kami tutup. Jadi setiap situasi dinilai hari demi hari, jam demi jam."
PBB harus mengevakuasi pusat bantuan kemanusiaannya di Jalur Gaza untuk kedua kalinya sejak dimulainya perang atas perintah militer Israel, menurut seorang pejabat.
Pusat tersebut, dengan gudang dan akomodasi untuk staf, telah direlokasi sebelumnya karena invasi darat Israel ke Rafah di Gaza selatan pada awal Mei.
Pusat baruvyang dilengkapi dengan akomodasi, kantor, dan ruang penyimpanan untuk barang-barang kemanusiaan didirikan di Deir el-Balah di bagian tengah.
Tetapi perintah evakuasi pada hari Minggu juga mencakup kantor pusat baru tersebut.
Seorang juru bicara organisasi bantuan darurat PBB OCHA mengatakan di Jenewa bahwa sejak Jumat, perintah evakuasi telah dikeluarkan untuk 19 lingkungan di Jalur Gaza utara dan Deir el-Balah.
Baca Juga: Mengintip Kawasan Little Palestine Chicago, Bentuk Protes dan Berduka di Tengah Perang Gaza
Dengan 15 tempat tinggal staf PBB dan LSM serta keluarga mereka yang terkena dampak.
Empat gudang PBB untuk pasokan bantuan, satu waduk air, satu pabrik desalinasi, tiga sumur, dua fasilitas kesehatan yang lebih kecil, dan satu rumah sakit juga terkena dampak.