internasional

Serangan yang Dilakukan Oleh Pemukim Israel Menewaskan Lima Warga Palestina Di Camp Pengungsi Tepi Barat

Rabu, 28 Agustus 2024 | 18:04 WIB
Perempuan Palestina berdiri di lokasi yang rusak akibat penyerangan Israel di Tepi Barat saat malam hari. (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Al-Jazeera)

GENMUSLIM.id - Serangan udara Israel terhadap kamp pengungsi Nur Shams di Tepi Barat yang diduduki telah menewaskan lima warga Palestina, termasuk dua remaja.

Dikutip GENMUSLIM dari Al-Jazeera pada Rabu, 28 Agustus 2024 laporan dari Ramallah, di Tepi Barat,

Nida Ibrahim dari Al Jazeera mengatakan pada hari Selasa bahwa serangan itu terjadi semalam, dengan pasukan Israel dilaporkan menargetkan para pemimpin kelompok perlawanan bersenjata di kamp tersebut.

Serangan Israel di wilayah itu meroket sejak perang di Gaza dimulai pada bulan Oktober.

Baca Juga: Kesaksian Petugas Medis Palestina yang Dapat Perlakuan Tidak Manusiawi Saat Ditahan Oleh Tentara Israel

“Sumber medis memberi tahu kami bahwa mereka telah menerima jenazah dan bagian tubuh lima warga Palestina yang tewas dalam serangan udara Israel di kamp pengungsi Nur Shams,” kata Ibrahim.

“Pasukan Israel telah berupaya untuk mengincar Abu Shuja'a, yang merupakan salah satu pemimpin, jika bukan pemimpin utama,

Batalyon Tulkarem dan Nur Shams di kamp pengungsi, dan ia telah lolos dari beberapa upaya pembunuhan,” tambahnya.

Kantor berita Palestina Wafa mengidentifikasi dua remaja yang tewas sebagai Adnan Jaber, 15 tahun, dan Mohammed Ahmad Elayyan, 16 tahun.

Baca Juga: Israel Lancarkan Serangan Besar-Besaran di Tepi Barat: Ketegangan Meningkat Guncang Jenin, Tulkarim, dan Tubas

Korban lainnya yang tewas adalah Mohannad Qarawi 19 Tahun, Jibril Ghassan Jibril, 20 Tahun, dan Mohammed Ali Yusuf 49 Tahun.

Jibril dibebaskan sebagai bagian dari kesepakatan antara kelompok Palestina Hamas dan Israel pada bulan November,

Yang mencakup pembebasan warga Palestina yang ditahan di penjara Israel untuk tawanan di Jalur Gaza.

Setelah serangan udara tersebut, partai-partai Palestina mengumumkan pemogokan umum pada hari Selasa di provinsi Tulkarem untuk memprotes pembunuhan tersebut.

Halaman:

Tags

Terkini