GENMUSLIM.id – Perang Israel Palestina sudah memasuki bulan ke sembilan sejak dimulai pada tanggal 7 Oktober 2023 lalu.
Hingga kini, belum ada tanda-tanda bahwa Israel akan mengakhiri agresi yang dilakukannya terhadap rakyat Palestina.
Hamas yang bertanggung jawab atas dimulainya peperangan mengusahakan segala macam cara untuk menyelesaikan perang yang sudah mengambil ribuan nyawa.
Gencatan senjata sudah menjadi topik pembahasan diantara para mediator.
Baca Juga: BREAKING NEWS! Jusuf Kalla Temui Pemimpin Hamas Di Qatar, Apakah Indonesia Siap Angkat Senjata?
Baik dari pihak Palestina yang diwakilkan oleh Qatar, ataupun pihak Israel yang diwakili oleh Amerika Serikat.
Namun kesepakatan dan pemutusan gencatan senjata belum juga ditemui hasilnya.
Ismail Haniyeh selaku Kepala Biro Politik Hamas sudah mengusahakan pertemuan dengan banyak kepala negara untuk membahas hal ini.
Dilansir GENMUSLIM dari Quds News pada Ahad, 14 Juli 2024, salah satu juru bicara Hamas, Jihad Taha mengungkapkan sebuah fakta baru.
Baca Juga: Hamas Tepis Laporan Akan Terjadi Gencatan Senjata di Gaza, Palestina Dalam Sebuah Perundingan
Fakta ini berkaitan dengan jalannya pembahasan gencatan senjata dengan pihak Israel.
Jihad Taha mengatakan bahwa Israel terus-terusan melakukan taktik penundaan perjanjian dan selalu membuat isu-isu baru.
Dalam sebuah interview Jihad Taha bahkan mengatakan ia merasa takjub dengan pihak Israel,
Yang tidak memiliki fleksibiltas sama sekali untuk mendapatkan kesepakatan bersama.